Maritim BMKG : Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Mencapai 4 Meter
Peringatan dini gelombang tinggi berlaku sejak Kamis (1/8/2019) pukul 07.00 WIB hingga Sabtu (3/8/2019) pukul 07.00 WIB
Penulis: Sinatrya Tyas Puspita
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Kamis (1/8/2019) melalui laman resmi maritim.bmkg.go.id.
Peringatan dini berlaku sejak Kamis (1/8/2019) pukul 07.00 WIB hingga Sabtu (3/8/2019) pukul 07.00 WIB.
Terdapat pola sirkulasi di Selat Makassar bagian utara.
Pola angin di wilayah utara ekuator umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 4 - 30 knot.
Baca: BMKG Menyebut Jika Gempa Selama Juli 2019 Meningkat dari Bulan Sebelumnya, Ini Rinciannya
Sedangkan di wilayah selatan ekuator umumnya dari Timur – Tenggara dengan kecepatan 4 - 30 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan barat Sulawesi Selatan, Perairan Halmahera, Perairan Sorong, Laut Banda, Perairan Kep. Sermata hingga Kep. Tanimbar, Perairan Kep. Kai hingga Kep. Aru, Laut Arafuru.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang) berpeluang terjadi di :
1. LAUT NATUNA UTARA
2. PERAIRAN BAUBAU - WAKATOBI
3. PERAIRAN KEP. ANAMBAS - KEP. NATUNA
4. LAUT MALUKU BAGIAN SELATAN
5. LAUT NATUNA DAN SELAT KARIMATA
6. PERAIRAN BITUNG - MANADO
7. PERAIRAN TIMUR KEP. BINTAN HINGGA KEP. LINGGA
8. PERAIRAN SELATAN SULAWESI UTARA
9. PERAIRAN UTARA PANGKALPINANG
10. PERAIRAN SELATAN KEP. BANGGAI - KEP. SULA
Baca: Prakiraan Cuaca 33 Kota Besar Jumat 2 Agustus 2019, Waspada Jambi Diselimuti Asap
11. LAUT JAWA
12. LAUT SERAM
13. PERAIRAN UTARA JAWA TIMUR HINGGA KEP. KANGEAN
14. PERAIRAN P. BURU - AMBON
15. PERAIRAN SELATAN KALIMANTAN
Baca: Kepala Bappenas Janjikan Sistem Drainase yang Lebih Baik di Ibu Kota Baru
16. PERAIRAN HALMAHERA DAN LAUT HALMAHERA
17. PERAIRAN KOTABARU
18. PERAIRAN UTARA KEP. SERMATA - KEP. TANIMBAR
19. SELAT MAKASSAR BAGIAN SELATAN
20. PERAIRAN UTARA KEP. KAI HINGGA KEP. ARU
21. PERAIRAN BARAT SULAWESI SELATAN
22. PERAIRAN SORONG
23. LAUT BALI DAN LAUT SUMBAWA
24. PERAIRAN FAKFAK - KAIMANA
25. TELUK BONE DAN TELUK TOLO
Baca: Pesan Ibu Korban Kecelakaan Truk Tanah Timpa Mobil Sigra, Diucap Berulang Kali Sambil Pegang Anak
26. PERAIRAN AGATS - AMAMAPERE
27. PERAIRAN MANUI - KENDARI
28. LAUT ARAFURU BAGIAN TIMUR
Baca: Info BMKG: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Capai 4 Meter, Berlaku 1-3 Agustus 2019
Tinggi gelombang 2.50 - 4.0 m (Tinggi) berpeluang terjadi di :
1. PERAIRAN UTARA SABANG
2. PERAIRAN P. SAWU HINGGA P. ROTTE - KUPANG
3. PERAIRAN BARAT ACEH
4. SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA HINGGA NTT
5. PERAIRAN BARAT P. SIMEULUE HINGGA KEP. MENTAWAI
6. LAUT BANDA
7. PERAIRAN BENGKULU HINGGA BARAT LAMPUNG
8. PERAIRAN SELATAN KEP. SERMATA - KEP. TANIMBAR
9. SAMUDRA HINDIA BARAT SUMATRA
10. PERAIRAN SELATAN KEP. KAI - KEP. ARU
Baca: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta dan Banten Jumat (2/8/2019): Jakarta Pusat dan Anyer Cerah Berawan
11. SELAT SUNDA BAGIAN SELATAN
12. PERAIRAN KEP. SANGIHE - KEP. TALAUD
13. PERAIRAN SELATAN JAWA HINGGA SUMBAWA
14. LAUT MALUKU BAGIAN UTARA
15. SELAT BALI - LOMBOK - ALAS BAGIAN SELATAN
16. SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA PAPUA BARAT
17. PERAIRAN SELATAN P. SUMBA DAN LAUT SAWU
18. LAUT ARAFURU BAGIAN BARAT DAN TENGAH
Baca: Gempa Hari Ini - BMKG Catat Gempa 4,3 Guncang Banyuwangi Sore Ini, Dirasakan hingga Kuta
Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 12 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Sinatrya)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.