Baiq Nuril Maafkan Kepala Sekolah yang Lecehkan Dirinya
Baiq Nuril mengaku telah memaafkan prilaku Muslim yang merupakan Kepala Sekolah SMAN 7 Mataram, meski sudah melakukan pelecehan terhadapnya.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baiq Nuril mengaku telah memaafkan prilaku Muslim yang merupakan Kepala Sekolah SMAN 7 Mataram, meski sudah melakukan pelecehan saat percakapan melalu telepon.
"Kalau dari saya, maafin saja lah sudah," ucap Baiq Nuril usai mendapatlan salinan Keppres amnesti di Istana Bogor, Jumat (2/8/2019).
Baiq Nuril pun tidak memiliki niat untuk melaporkan Muslim kepada pihak kepolisian agar diproses hukum, karena telah melecehkannya sewaktu masih bekerja sebagai tenaga honorer di sekolah tersebut.
Baca: Gempa 7.4 SR Banten Juga Terasa di Cilacap, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Baca: Ada Gempa, Penonton Konser Ivan Gunawan Kabur Berhamburan
Baca: Bacaan Doa Ketika Gempa Bumi Mengguncang, Lengkap dengan Artinya
"Tidak, tidak. Saya pribadi sudah maafkan saja lah, Tuhan saja maha pengampun, masa manusia enggak," paparnya.
Hari ini, Baiq Nuril bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor dan diberikan salinan Keppres amnesti oleh Menkumham Yasonna Laoly dihadapan Presiden.
Senyum Baiq Nuril
Senyum terus dipancarkan Baiq Nuril saat akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (2/8/2019).
Nuril yang mengenakan baju warna putih serta mengenakan jilbab warna merah, tiba di lingkungan Istana Bogor sekitar pukul 15.11 WIB.
Dirinya langsung menuju ruang tunggu sembari memberikan senyuman kepada awak media yang dilintasinya, tanpa berbicara sedikit pun.
Sekitar tiga menit, Nuril pun dipersilahkan ke ruang kerja Presiden Jokowi yang sudah menunggunya bersama Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menkum Ham Yasonna Laoly.
Saat memasuki ruangan, Nuril langsung mencium tangan Jokowi dan duduk disebelah kanan Presiden berhadapan dengan Pratikno dan Yasonna.
Jokowi pun menanyakan kabar dirinya dan keluarga di Lombok.
Baca: Mantan OB Jadi Bos Restoran Ayam, Hotman Paris Kaget Omsetnya Nyaris Saingi Dirinya
"Bagaimana kabarnya, apakah keluarga baik?," tanya Jokowi.
"Alhamdulilah baik semuanya pak," jawab Nuril.
Setelah berbincang sebentar, Jokowi pun mempersilahkan Yasonna untuk berbicara dan sekaligus memberikan salinan Keputusan Presiden terkait pemberian amnesti kepada Yuril.
"Bapak presiden memutuskan untuk memberikan amnesti kepada mbak Baiq Nuril setelah mendapatkan pertimbangan DPR, tentu ini proses yang panjang. Dan pertimbangan pak presiden bahwa memang apa yang mbak Nuril alami bertententangan dengan rasa keadilan yang berkembang di masyarakat," papar Yasonna.
Baca: Jadi Masalah Perdata, Polri Imbau Korban Fintech Illegal Lunasi Utang Sebelum Melapor
Setelah itu, Yasonna pun berdiri untuk mendekati Nuril dan memberikan salinan Keppres tersebut yang disaksikan oleh Presiden Jokowi.
Nuril pun tampak menerimanya dengan senyuman dan langsung berfoto bersama.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.