Fokus Liga 1, Satgas Antimafia Bola Jilid II Sudah Mulai Bertugas
Ia menjelaskan Satgas Antimafia Bola Jilid II memiliki masa kerja hingga empat bulan ke depan.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satgas Antimafia Bola Polri kembali bekerja sejak kemarin, Rabu (7/8). Ini adalah Satgas Antimafia Bola Jilid II, pasalnya Satgas Antimafia terdahulu sudah berakhir masa tugasnya Juni 2019 lalu.
"Satgas Antimafia Bola Jilid II akan diberlakukan kembali dari mulai kemarin," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019).
Ia menjelaskan Satgas Antimafia Bola Jilid II memiliki masa kerja hingga empat bulan ke depan.
Baca: Wanita 34 Tahun Hanya Habiskan Uang 20 Ribu Tiap Hari, Sekarang Sudah Bisa Pensiun dan Punya 3 Rumah
Satgas ini disebut akan fokus memberantas mafia bola di Liga 1 dengan pimpinan yang masih dipegang oleh Brigjen Pol Hendro Pandowo.
Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menyebut salah satu alasan Satgas Antimafia Bola Jilid II hadir adalah keinginan dari masyarakat yang ingin Liga 1 berjalan dengan bersih tanpa mafia bola.
Baca: Kebakaran Rumah Terjadi di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), 1 Korban Tewas
Alasan lainnya, kata dia, sejumlah perkara belum selesai ditangani. Seperti halnya perkara yang terkait dengan pemilik klub PS Mojokerto Putra (PSMP) Vigit Waluyo yang diduga memberikan suap agar klub tersebut naik kasta ke Liga 2.
Lebih lanjut, jenderal bintang satu itu menuturkan nantinya akan ada sub-satgas di wilayah. Sehingga masing-masing wilayah tempat Liga 1 digelar akan dipantau oleh Satgas Antimafia Bola Jilid II. "Satgas Antimafia Bola ini nanti bukan hanya fokus di tingkat pusat, tapi dibagi menjadi 13 wilayah sesuai wilayah dimana liga itu digelar," tandasnya.