Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menteri Sofyan Djalil: Sudah Diputuskan, Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur

Sofyan menegaskan saat ini pemerintah menunggu kepastian lokasi ibu kota sebelum mengunci tata kelola tanah melalui UU Pertanahan.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
zoom-in Menteri Sofyan Djalil: Sudah Diputuskan, Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur
Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Menteri ART/Kepala BPN Sofyan Djalil 

Di dalam dokumen tersebut termuat wajah baru ibu kota negara. Provinsi Kalimantan telah disebut Presiden Joko Widodo sebagai lokasi pengganti DKI Jakarta untuk ibu kota Indonesia.

Namun, Presiden masih merahasiakan lokasi dan provinsi spesifik yang bakal menjadi ibu kota baru.

Dalam dokumen yang diterima Kompas.com, Selasa (20/8/2019), ibu kota baru akan mengusung visi sebagai katalis peningkatan peradaban manusia Indonesia.

Dokumen tersebut berlogo Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di sudutnya.

Rendering Monumen Pancasila(Kementerian PUPR).
Rendering Monumen Pancasila(Kementerian PUPR). ()

Baca: Penajam Masuk Calon Ibu Kota Baru RI di Kalimantan Timur, Begini Peluang & Kondisi Sumber Airnya

Baca: Rocky Gerung Kritik Keras Ibu Kota Pindah: Zaman Modern, Pemerintahan Bukan di Istana, tapi di Otak

Saat dikonfirmasi, Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja membenarkan dokumen tersebut.

Namun, ia memastikan, bahwa dokumen yang beredar masih sebatas gagasan.

"Masih konsep desain," tulis Endra melalui layanan pesan singkat kepada Kompas.com.

Visualisasi penjabaran dari visi kedua ibu kota negara.(Kementerian PUPR)
Visualisasi penjabaran dari visi kedua ibu kota negara.(Kementerian PUPR) ()
Berita Rekomendasi

Lantas, seperti apa wajah ibu kota baru versi dokumen itu?

Setidaknya ada tiga pendekatan yang dijabarkan dari visi yang ada.

Pertama, mencerminkan identitas bangsa.

Dalam hal ini identitas bangsa akan diterjemahkan dalam urban design secara filosofis dari pilar-pilar kebangsaan yaitu Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945.

Identitas bangsa akan tergambar melalui desain morfologi dan fungsi-fungsi kota.

Kemudian, ruang-ruang bagi aktivitas masyarakat yang mendorong prinsip gotong royong, dan fungsi-fungsi serta wadah yang melestarikan sejaran dan budaya bangsa.

Ruang terbuka hijau ibu kota negara yang bisa diakses semua kalangan.(Kementerian PUPR).
Ruang terbuka hijau ibu kota negara yang bisa diakses semua kalangan.(Kementerian PUPR). ()

Sebagai visualisasi gagasannya, akan dibangun sebuah lapangan lengkap dengan Monumen Pancasila di tengahnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas