Semasa Hidupnya, BJ Habibie Ziarah ke Makam Sang Istri Setiap Minggu dan Tahlilan Setiap Hari
Ilham pun turut menggambarkan rasa cinta sang ayah terhadap mendiang ibunya, Hasri Ainun yang telah wafat pada sembilan tahun silam.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kehidupan Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie selalu dipenuhi rasa cinta dan kasih sayang untuk keluarga, sahabat, negara dan tentu saja istrinya, Hasri Ainun.
Seperti yang disampaikan Ilham Akbar Habibie dalam sambutannya di upacara pemakaman sang ayah.
Putra BJ Habibie itu menjelaskan bahwa sang ayah selalu mengajarkan rasa cinta terhadap sesama.
Baca: Anies Cerita Saat BJ Habibie Memanggilnya Mendiskusikan tentang Polemik Reklamasi
Ilham pun turut menggambarkan rasa cinta sang ayah terhadap mendiang ibunya, Hasri Ainun yang telah wafat pada sembilan tahun silam.
Rasa cinta yang tidak pernah luntur, Eyang Habibie selalu menjaga cintanya untuk mendiang istrinya itu.
Ibu Ainun memang telah wafat pada 22 Mei 2010, namun perasaan Eyang Habibie terhadap istrinya itu tidak berkurang sedikitpun.
Bahkan ada sejumlah ritual yang dilakukan Eyang Habibie sejak ditinggal untuk selamanya oleh Ibu Ainun.
Ditinggal Ibu Ainun, Eyang Habibie masih tetap romantis dan selalu berziarah ke makam sang istri setiap hari Jumat untuk mengirimkan doanya.
Ritual lainnya yang tidak kalah mengharukan adalah Eyang Habibie juga selalu melakukan tahlilan setiap harinya.
Bahkan saat wafat pun, Eyang Habibie tidak ingin dipisahkan dari ibu Ainun, jasadnya pun dimakamkan bersebelahan dengan belahan jiwanya itu.
Kesetiaan yang patut dijadikan contoh bagi banyak pasangan di dunia.
"Bayangkan, bapak setiap hari tahlil, setiap hari Jumat ke makam, begitu setia bapak dengan ibu sampai di kubur pun di sebelah," ujar Ilham, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).
Ilham pun berharap agar ayah dan ibunya itu bisa terus bersama dalam menjalani babak baru kisah perjalanan cinta mereka di akhirat.