Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bawa Bukti, Dua Jurnalis Korban Kekerasan Polisi Datangi Polda Sulsel

Dua jurnalis korban kekerasan polisi, Darwin Fathir dan Saiful Rania kembali mendatangi Polda Sulsel, Senin (30/9/2019).

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bawa Bukti, Dua Jurnalis Korban Kekerasan Polisi Datangi Polda Sulsel
Tribun Timur/Darul Amri
Tim hukum jurnalis dari LBH Pers dan dua jurnalis korban kekerasan kepolisian, mendatangi Mapolda Sulsel, Senin (30/9/2019). Tribun-timur.com/Darul Amri 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Dua jurnalis korban kekerasan polisi kembali mendatangi Polda Sulsel, Senin (30/9/2019).

Mereka adalah Darwin Fathir dan Saiful Rania, jurnalis korban kekerasan kepolisian saat meliput aksi demo, Selasa (24/9/2019) lalu.

Darwin dan Saiful tiba sekitar pukul 11.00 Wita, tidak sendirian, mereka bersama tim hukum jurnalis dari LBH Pers Makassar.

Di antaranya yaitu, Abd Kadir Wokanubun, Anggareksa, Hamka dan Firmansyah.

Fiemansyah mengatakan, agenda mereka hari ini akan menyerahkan barang bukti kekerasan korban kepada pihak penyidik di Polda.

"Iya, jadi ini kali yang kedua. Pertama kita melapor, dan sekarang kita serahkan bukti kekerasan ke penyidik," kata Firmansyah.

Berita Rekomendasi

Selain menyerahkan barang bukti kekerasan kepada dua jurnalis yang didampingi, para korban juga akan menjalani pemeriksaan.

"Sekalian juga mereka (Darwin dan Saiful) akan diamnil keterangannya, agendanya seperti itu hari ini," tambah Firmasnyah.

Kini, tim kuasa hukum dan kedua korban jurnalis sudah berada di depan ruang Bid Propam Polda, rencana akan diperiksa.

Seperti diketahui, Darwin dan Saiful mengalami kekerasan berupa pemukulan dan pengeroyokan oleh polisi di depan Kantor DPRD Sulsel.

Baca: Bebby Fey Rilis Lagu Baru, Ramalan Atta Halilintar Nyata, Bebby: Terima Kasih Atas Hinaan Kalian

Saat itu, Darwin dikeroyok beberapa polisi saat meliput bentrokan pertama di depan Kantor DPRD di Jl Urip Sumoharjo, siang.

Sementara itu, Saiful dikeroyok dan dipukul dengan pentungan di wajahnya di samping Flyover, tidak jauh dari Kantor DPRD Sulsel.

Korban Saiful, dikeroyok dan dipukul pakai pentungan pada saat meliput bentrokan ke dua kalinya pada sore, pukul 16.40 Wita.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas