Mengenang Para Pahlawan Revolusi, dari Jenderal Ahmad Yani hingga Kolonel Sugiono
Pahlawan Revolusi merupakan gelar yang diberikan kepada 10 perwira militer yang menjadi korban Gerakan 30 September 1965.
Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Fathul Amanah
TRIBUNNEWS.COM - Pahlawan Revolusi merupakan gelar yang diberikan kepada 10 perwira militer yang menjadi korban Gerakan 30 September 1965.
Tujuh di antara 10 orang tersebut merupakan seorang jenderal.
Sejak diberlakukan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009, gelar Pahlawan Revolusi juga diakui sebagai Pahlawan Nasional.
Gerakan 30 September merupakan sebuah peristiwa yang terjadi pada malam tanggal 30 September hingga 1 Oktober 1965.
Selain itu, peristiwa ini dikenal juga dengan beberapa nama lain seperti G30S, Gerakan 30 September/PKI (G30S/PKI), Gestapu (Gerakan September Tiga Puluh) atau Gestok (Gerakan Satu Oktober).
Berikut ini adalah daftar Pahlawan Revolusi:
1. Jenderal (Anumerta) Ahmad Yani
Lahir di Purworejo, Jawa Tengah, pada 19 Juni 1922.
Meninggal di Lubang Buaya pada 1 Oktober 1965.
Ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi berdasarkan Keppres No. 111/KOTI/1965, tanggal 5 Oktober 1965.