Sidang Paripurna Kedua MPR: Banyak yang Tak Hadir, Sidang Dihujani Interupsi Hingga Sempat Diskors
Banyak yang absen dalam sidang paripurna kedua MPR RI, sidang dihujani interupsi sampai diskors
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru saja Selasa (2/10/2019) kemarin anggota DPR RI dan DPD RI dilantik di Gedung Kura-kura, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.
Namun, hari ini, Rabu (3/10/2019), hampir setengah anggota DPR dan DPD tak menghadiri sidang paripurna MPR, Rabu (2/10/2019).
Baca: Foto-foto Presiden Jokowi Saat Unjuk Kebolehan Membatik di Peringatan Hari Batik Nasional
Dari 711 anggota DPR dan DPD, hanya 376 anggota yang hadir berdasar absensi yang dibacakan saat pembukaan sidang.
Artinya 335 anggota lainnya tidak hadir.
Bahkan satu pimpinan sementara MPR, Sabam Sirait, yang harusnya memimpin jalannya sidang, juga ikut absen.
Akhirnya sidang hanya dipimpin oleh satu pimpinan, yakni Hillary Brigitta Lasut.
Hal itu membuat perdebatan terkait keabsahan sidang.
Akhirnya sidang sempat diskors sementara untuk melakukan rapat konsultasi antar fraksi.
Adapun agenda sidang paripurna hari ini adalah untuk memilih pimpinan MPR. Berdasarkan Undang-Undang MPR, DPR, dan DPD yang baru direvisi, pimpinan MPR berjumlah 10 orang.
Jumlah itu terdiri dari perwakilan sembilan fraksi dan satu unsur DPD.
Artinya setiap fraksi akan mendapat jatah kursi pimpinan.
Baca: Mengenal Sosok Suami Puan Maharani yang Jarang Terekspos ke Publik
Setiap fraksi akan menyerahkan nama anggotanya yang akan diusulkan menjadi pimpinan MPR.
Setelah itu akan dipilih satu orang menjadi Ketua MPR. (Ihsanuddin)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Baru Sehari Dilantik, 335 Anggota DPR dan DPD Tak Hadiri Sidang Paripurna