Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

MPR Undur Pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI, dari Pukul 10.00 WIB ke 16.00 WIB, Ini Alasannya

Waktu pelantikan Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden akan diundur.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in MPR Undur Pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI, dari Pukul 10.00 WIB ke 16.00 WIB, Ini Alasannya
Tribunnews.com/Rina Ayu
Sidang paripurna MPR RI periode 2019 - 2014 resmi dibuka pada Rabu (2/10/2019). Sidang dipimpin oleh pimpinan sementara legislator unsur termuda dari Fraksi Partai Nasdem, Hillary Brigitta Lasut. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Waktu pelantikan Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden akan diundur.

Pelantikan yang semula dijadwalkan pukul 10.00 WIB, digeser waktunya menjadi pukul 16.00 WIB, Minggu (20/10/2019).

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan diundurnya waktu pelantikan Jokowi-Maruf Amin untuk menghormati umat nasrani yang melakukan ibadah pada hari Minggu.

"Kita ingin agar memberi kesempatan saudara-saudara kita (nasrani) beribadah pagi hari," kata Bambang Soesatyo saat berbincang dengan awak media di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Selasa (8/10/2019).

Baca: Pelantikan Presiden Sebentar Lagi, Inikah Nama-nama Calon Menteri Jokowi dari PDIP?

Selain itu, pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut mengatakan diundurnya jadwal pelantikan presiden dan wakil presiden menjadi sore hari juga untuk menghargai masyarakat di sekitar Jakarta yang ingin melakukan car free day (CFD).

Baca: BERITA TERKINI Kasus Ninoy Karundeng, Jubir FPI Dipanggil Polisi hingga 13 Tersangka Telah Ditahan

Karena saat pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih nanti sejumlah jalan akan dilakukan penutupan.

"Karena ada tamu-tamu kepala negara sahabat yang hadir. Kalau pagi maka akan ganggu rakyat kita yang olahraga. Makanya kami memutuskan dan mengusulkan kalau diterima diundur pukul 16.00 WIB," katanya.

Baca: Identitas Wanita Tewas Korban Tabrak Lari di Tulungagung

Berita Rekomendasi

Karena itu, pihaknya akan mengirim surat resmi kepada Kesekjenan DPR RI untuk mengundur jadwal pelantikan.

Ia berharap, pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih tidak akan ada gangguan.

"Mari kita berdoa kepada Allah SWT agar acara sakral itu gak ada gangguan ketertiban. Karena kalau ada demo, ini membuat nama baik kita rusak," katanya.

27 Ribu Personel 

Mabes Polri mengungkap pihaknya siap mengamankan agenda pelantikan Presiden-Wakil Presiden terpilih yakni Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, pada Minggu (20/10) mendatang. Setidaknya 27.000 personel gabungan disiagakan mengawal agenda tersebut.


"Untuk agenda pelantikan tersebut, Polri menyiapkan 27.000 personel terdiri dari TNI, Polri, Pemda dan beberapa instansi terkait," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (7/10/2019).

Asep menjelaskan bahwa pengamanan ini termasuk ke dalam Operasi Mantap Brata yang memang difokuskan mengawal rangkaian proses demokrasi.

Baca: Milomir Seslija Sebut Arema FC Punya Pemain Fantastis di Sosok Gelandang Ini

Baca: Genjot Pariwisata, Arab Saudi Rangkul Pasangan Belum Menikah

Baca: Bikin Geger Final Liga Champions Musim Lalu, Model Seksi Ini Kini Sedang Bagi-bagi Uang di Bali

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas