Tak hanya itu Sabilul Alif juga dikenal sebagai sosok yang religius.

Sabilull Alif pernah menjadi seorang penceramah dalam suatu kegiatan.

"Hari ini Jumat, 11 Oktober 2019, kami melaksanakan kegiatan Polisi Ceramah Kamtibmas Sebelum Salat Jumat (Pos Khidmat) di Masjid Al-Jihad Balaraja.

Kegiatan juga dilaksanakan oleh para PJU dan Kapolsek Jajaran.

Dalam kesempatan itu kami menyampaikan bahwa peristiwa penyerangan Menko Polhukam di Pandeglang adalah serangan terorisme.

Sebab paham radikalisme terorisme menganggap orang atau kelompok lain yang berbeda pandangan harus diperangi.

Untuk itu kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama memerangi radikalisme dan terorisme.

Jangan sampai radikalisme dan terorisme mempengaruhi keluarga, sahabat, atau lingkungan.

Kami sampaikan pola-pola penyebaran paham radikal melalui media sosial dan perkumpulan atau kelompok yang ekslusif.

Kami juga sampaikan bahwa keluarga dan lingkungan adalah benteng utama menghalau paham radikal terorisme.

Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, untuk turut terlibat menghalau usaha-usaha penyebaran paham radikal dengan cara mengaktifkan komunikasi antar warga dan mendata para pendatang namun tetap dengan mengedepankan kesantunan.

Serta bersama-sama membentengi NKRI dari rongrongan paham radikal terorisme."

Baca: 6 Perbedaan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2014 & 2019: Mengapa Perayaan Jokowi Dibatalkan?

Baca: Jelang Diumumkan, Muncul Nama-nama Baru Calon Menteri Jokowi, Siapa Saja?

Dalam unggahannya tersebut Sabilul Alif mengajak seluruh masyarakat untuk menghalau segala bentuk penyebaran paham radikal yang dapat menyebabkan perpecahan bangsa.

Ia juga mengingatkan untuk terus memerangi paham radikalisme dan terorisme.