Kecewa Jokowi Pilih Nadiem Jadi Mendikbud, Muhammadiyah: Pendidikan Bukan Hanya Persoalan Teknologi
Muhammadiyah kecewa dengan Presiden Jokowi lantaran memilih Nadiem Makarim jadi Mendikbud dan bukan dari kadernya.
Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNNEWS.COM - Muhammadiyah merasa kecewa karena Presiden Jokowi memilih Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Muhammadiyah merasa tak elok jika akhirnya pemerintah tak memilih kader Muhammadiyah sebagai Mendikbud.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil ketua Tabligh PP Muhammadiyah, Fahmi Salim.
Fahmi Salim mengkritisi keputusan Presiden Joko Widodo yang ternyata tak memilih kader Muhammadiyah untuk jabatan Mendikbud di Kabinet Indonesia Maju.
Baca: Pamit dari GoJek, Nadiem Makarim Tulis Surat Perpisahan Untuk Karyawan Gojek Bermodal Tekad Kuat
Dilansir oleh WartaKotaLive.com, Fahmi Salim menyebut pihaknya kecewa Muhammadiyah tak mendapat jatah mendikbud bukan karena kepentingan pragmatis.
Hal tersebut karena Muhammadiyah tak terlibat dalam politik praktis.
"Yang penting bagi kami, kalau ada kekecewaan, kami kecewa bukan dalam urusan pragmatis. Karena Muhammadiyah tidak terlibat dalam politik praktis," ucap Fahmi Salim.
Fahmi kemudian mencontohkan Muhammadiyah tak pernah mengikuti gerakan untuk Pilpres.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.