Sekjen PDIP: Putra Jokowi Berpeluang Besar Maju Pilwalkot Solo 2020, Tak Ada Perlakuan Khusus
putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming masih berpeluang masuk bursa calon wali kota Solo 2020.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Sanusi
Sebelumnya, Gibran Rakabuming menyampaikan niatnya untuk maju sebagai kandidat calon walikota (cawalkot) Solo untuk pilkada 2020.
Niat itu disampaikannya saat bersilaturahmi ke kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019).
"Saya sampaikan keadaan Solo seperti apa. Saya sampaikan keseriusan saya untuk maju," kata Gibran usai menemui Megawati.
Lebih lanjut, Gibran mengaku sudah memiliki kartu tanda anggota (KTA) lewat DPC PDI Perjuangan Solo.
Merapat ke Teuku Umar
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto menjelaskan maksud kedatangan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka ke kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Kemarin pada saat pelantikan Kabinet Indonesia Maju, pada saat pertemuan antara Presiden Jokowi dengan Ibu Megawati kemudian ada mas Gibran, dan (dalam kesempatan itu) disampaikan bahwa mas Gibran mau bersilaturahmi," ucap Hasto di Kediaman Megawati, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019).
Hasto mengaku dalam ajang silaturahmi ini, banyak hal yang akan disampaikan. Apalagi, Gibran juga sudah resmi berstatus kader PDIP.
Soal hubungan antara sowannya Gibran ke Megawati berkenaan dengan rencana sang putra sulung Jokowi ini untuk maju Pilwalkot Solo 2020, Hasto menjelaskan urusan Pilkada sudah memiliki mekanisme tersendiri.
Hasto menjelaskan, PDIP harus lebih dulu melakukan survei, kemudian memetakan ruang-ruang politik. Setelahnya baru keputusan diambil oleh sang Megawati.
"Kalau urusan Pilkada sudah ada mekanismenya, jadi nanti ada survei, ada pemetaan politik, baru keputusan politik yang diambil Ibu Mega," jelas dia.
Sebelumnya, Gibran yang kini sudah menjadi Kader PDI Perjuangan berniat maju dalam kontestasi Pemilihan Wali Kota Solo di Pilkada 2020.
Gibran menyatakan akan maju di Pilkada Solo lewat PDIP. Namun peluangnya mendaftar lewat DPC PDIP telah tertutup.
DPC PDIP Kota Solo di bawah kepemimpinan FX Hadi Rudyatmo telah memutuskan mengusung pasangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa.