Andre Rosiade, Wasekjen Gerindra: Belum Ada Keputusan Mendukung Gibran di Pilwalkot Solo 2020
Melalui Wasekjennya Partai Gerinda menegaskan belum resmi mendukung Gibran dalam Pilwalkot Solo.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Wasekjen partai Gerinda Andre Rosiade mengatakan sampai saat ini belum ada nama Gibran Rakabuming yang mendaftar Walikota Solo melalui partai Gerinda.
"Terus terang kita belum tahu ya. Kalau soal Pilkada kan kita baru membuka penjaringan sesuai dengan instruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP)," ujarnya dilansir dari Youtube Kompas TV Selasa (29/10/2019).
Ia menambahkan jika Sekjen sudah menginstruksikan seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerinda se Indonesia untuk membuka penjaringan pendaftaran.
Gerinda telah membuka pendaftaran dan mempersilahkan siapa yang ingin maju menjadi calon kepala daerah melalui Gerinda.
Pendaftaran dibuka mulai 15 Oktober 2019 sampai 15 November 2019.
"Siapapun yang ingin mendaftar ke partai Gerinda silahkan mendaftrar termasuk siapapun yang ingin maju melalui Gerinda nanti dari DPC dikirim ke DPD Provinsi kemudian dikirim ke DPP nanti DPP yang memutuskan," ujarnya.
Baca: Sudah Prediksi Gerinda akan Bergabung dengan Jokowi, Politisi PDIP: Saya Sudah Memperkirakan Itu
Andre Rosiade mengatakan belum tahu siapa yang akan diputuskan oleh pimpinan partai Gerinda.
Termasuk ketika ditanya isu yang beredar jika Gerinda akan mengusung Gibran dalam Pilwalkot Solo 2020.
Partai Gerinda menegaskan belum resmi mendukung Gibran dalam pilwalkot Solo.
"Yang pasti sampai sekarang saya ingin menyampaikan belum ada keputusan apapun," katanya.
DPC Partai Gerinda Solo bermaksud memasangkan Gibran Rakabuming dengan cucu bung karno Paundrakarna dalam pemilihan walikota Solo 2020.
Di lain tempat Gibran Rakabuming menanggapi isu tentang partai Gerinda yang berniat mengusungnya dalam Pilwalkot Solo 2020.
Baca: 8 Fakta Paundra Cucu Soekarno, Diincar Maju Walikota Solo Bareng Gibran: Politisi, Artis, Penyanyi
"Belum dengar, baru saja tau isu tersebut," ujarnya Selasa (29/10/2019).
Niat putra sulung Presiden Jokowi maju menjadi wali kota Solo terus mendapatkan respon.