Soal Polemik Celana Cingkrang, Gubernur Lemhannas Yakin Bisa Ada Titik Temu
Kepentingan yang Agus dimaksud antara lain pertimbangan keamanan, agar identitas itu orang mudah terlihat.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Lemhannas Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo yakin titik temu dapat dicapai terkait polemik dan pro kontra terkait pelarangan penggunaan celana cingkrang dan cadar di lingkungan Pegawai Negeri Sipil.
Agus yakin titik temu tersebut bisa dicapai melalui komunikasi antar para pihak.
"Tentu kita ada titik temu untuk menjadi kesepakan kita bersama dan saya yakin titik temu itu bisa kita dapatkan setelah kita mengadakan komunikasi dan hal itulah yang bisa kita sepakati agar juga kepentingan-kepentingan masyarakat, kepentingan nasional itu bisa tercapai," kata Agus di Gedung Lemhannas Jakarta Pusat pada Selasa (5/11/2019).
Kepentingan yang Agus dimaksud antara lain pertimbangan keamanan, agar identitas itu orang mudah terlihat.
"Misalnya dimana hal itu bisa digunakan dan dimana misalnya penggunaan dan pemakaian cara berpakaian itu kita harus menganut kepada kelaziman-kelaziman untuk bidang tersebut," kata Agus.
Meski begitu, Agus mengatakan polemik terkait hal itu sulit untuk ditekan hingga tidak ada sama sekali.
Ia pun mengatakan, terkait penggunaan cadar dan celana cingkrang identik dengan radikalisme harus dilihat dari berbagai sisi.
"Ya kita lihat memang dari berbagai sisi kan. pertama bahwa tentu ada pertimbangan-pertimbangan dan tujuan tertentu dilihat dari satu sisi. Dari sisi lain isi dari ajaran Al Quran itu bisa dipandang dari sisi yang berbeda," kata Agus.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.