Bicara Infrastruktur, Jokowi: 4 Hari 4 Malam Menuju Wamena Dulu Itu, Tak Ada Aspal Satu Meter Pun
Meski Indonesia merupakan negara besar dengan segala potensi yang dimiliki, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut bangsa ini belum merasa demikian.
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNNEWS.COM - Meski Indonesia merupakan negara besar dengan segala potensi yang dimiliki, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut bangsa ini belum merasa demikian.
Hal itu dikatakan Jokowi dalam sambutan event Indonesia Banking Expo (IBEX) 2019, Jakarta, Rabu (6/11/2019).
"Indonesia itu negara besar, pasarnya juga besar, potensinya juga tumbuh," kata Jokowi.
"Angka PDB 1,1 triliun dollar AS, ranking Indonesia di dunia 14 sampai 15. Artinya, kita ini gede, tapi belum merasa besar."
• Soal Rangkulan Surya Paloh ke Sohibul Iman, Jokowi: Saya Tak Pernah Dirangkul Bang Surya Seerat Itu
Jokowi mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih mampu bertahan di kisaran 5 persen lebih baik dibandingkan dengan mayoritas negara-negara dunia lainnya.
Meski demikian, ketidakpastian tengah melanda ekonomi dunia akibat adanya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China yang belum mereda.
"Growth hampir semuanya turun, di angka lima lebih sedikit. Bandingkan dengan negara-negara lain, ada yang minus, ada yang menuju nol, ada yang tujuh terus anjlok menjadi satu. Ini perlu kita syukuri," ujarnya.
Jokowi pun menyatakan, Indonesia bakal keluar dari middle income trap (jebakan penghasilan menengah).
• Tegaskan Indonesia Bukan Hanya Jawa, Jokowi: Jalan di Papua, Kalimantan Juga Harus Bagus
Caranya, dengan memacu pembangunan infrastruktur ke kawasan yang belum dijamah hingga ke pelosok Nusantara.
"Lima tahun yangg lalu kita fokus dengan infrastruktur, karena kita ketinggalan jauh. Kita enggak seperti negara lain, kita ini 17.000 pulau dikelola, 514 kabupaten kota," ucap dia.