ILC TvOne, Budayawan Ridwan Saidi Beri Pesan untuk Politisi Muda: Jangan Asal Mangap!
Budayawan Betawi Ridwan Saidi mengatakan kepada politisi generasi muda untuk tidak sembarangan dan asal mangap.Harus bertanggung jawab dan belajar.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
Hal tersebut pun terasa menyindir polemik yang sedang ramai diperbincangkan.
"Oiya ya salah ya ini, salah bicara, bukan salah anggaran," kata Ridwan yang lantas tertawa.
Budayawan tersebut mengaku salah bicara dan narasumber lain ikut tertawa dengan sindiran dari Budayawan Betawai tersebut.
"Saya salah bicara saja. Jadi 2024, (Anies) jadi dicurigai, diprasangkai akan maju. Dan dia belum bicara apa - apa," katanya.
Menurutnya, bila ada partai atau dari ketua umum partai memberikan dukungan untuk Anies, tidak mungkin dilarang.
"Mendukung ya mendukung, masa ya mau dilarang sama Pak Anies?," tuturnya.
Baca : Taufiqurrahman Soroti APBD DKI: 1 Tahun Pemda DKI Bakal Beli 7,2 Juta Penghapus, Masuk Akal Nggak?
Ridwan kembali menyinggung Anies yang sudah berjanji akan bekerja sebagai gubernur selama lima tahun penuh.
"Dia ucapkan akan bekerja 5 tahun penuh, sebagai gubernur. Dia tidak mau dilengserkan seperti bapak Ahok, yang dipuja-puja oleh bapak yang pakai baju batik (Yustinus Prastowo) ini. Karena itu memalukan," katanya.
Untuk diketahui, Yustinus Prastowo hadir sebagai narasumber di acara ILC tersebut mengenakan baju batik warna cokelat.
Ridwan menambahkan, pelengseran yang dialami Ahok memalukan sekaligus pasti ada kesalahan yang dilakukan.
"Bagaimanapun orang dijatuhkan itu kan tentu kan ada kesalahannya? Jadi ya dijatuhkankan, ya tidak terpegang lagi. Kan namanya jatuh?," ujarnya.
Mengingat analogi yang disampaikan sebelumnya oleh Ridwan Saidi terkait pohon angsana, Ahok diibaratkan pohon angsana yang ditebang agar Anies dapat menduduki kursi gubernur.
"Ya kan dia ingin maju, dia ditebang Anies. Dia (Ahok) jatuh. Ya kan mau bilang apa?," tuturnya.