Pasca Bom Bunuh Diri di Medan, Pengamanan Mapolres-Mapolsek di Jakarta Diperketat
Berdasarkan pemantauan, di pintu masuk Markas Polres Metro Jakarta Pusat, Kemayoran, ditambah aparat kepolisian.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasca insiden bom bunuh diri di Polrestabes Medan, aparat kepolisian langsung memperketat pengamanan.
Upaya pengamanan itu dilakukan untuk mencegah adanya serangan teror.
"Semua Polres dan Polsek ditingkatkan pengamanan. Sudah rutin seperti sehari-hari," kata Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Susatyo Purnomo Chondro, saat dihubungi, Rabu (13/11/2019).
Berdasarkan pemantauan, di pintu masuk Markas Polres Metro Jakarta Pusat, Kemayoran, ditambah aparat kepolisian.
Baca: Ledakan Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Pelaku Kenakan Jaket Ojol dan Sempat Melawan Petugas
Aparat kepolisian mulai melakukan pengamanan di depan pintu masuk ke dalam kantor.
Bagi pengunjung yang ingin masuk kantor kepolisian akan diperiksa terlebih dulu. Bagi pejalan kaki, mereka harus membuka jaket, masker, dan tas jika menggunakan.
Sementara itu, bagi mereka membawa mobil dan sepeda motor, juga dilakukan pemeriksaan. Bagi pengendara mobil, mereka diminta membuka kaca mobil sebelum masuk. Setelah itu, mobil dilakukan pemeriksaan.
Baca: Detik-detik Bom Bunuh Diri di Mapolrestabes Medan, Saksi Sempat Teriak Bom dan Serpihan Berhamburan
Sedangkan, bagi mereka yang membawa kendaraan roda dua, mereka diminta membuka helm dan jaket. Jika membawa tas, polisi minta dibuka untuk memastikan tidak ada benda berbahaya.