Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapolri Idham Azis Janji Akan Tindak Tegas Kapolres yang Minta Jatah Proyek

Kapolres dilarang meminta jatah proyek kepada kepala daerah, Idham Azis berjanji akan tindak tegas kapolres yang melakukan pelanggaran tersebut.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kapolri Idham Azis Janji Akan Tindak Tegas Kapolres yang Minta Jatah Proyek
TRIBUN/IQBAL FIRDAUS
Kapolri Jendral Pol Idham Azis di ruang konferensi pers kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (4/11/2019). Idham mengunjungi kantor KPK untuk bersilaturahmi sekaligus membangun sinergi Polri dengan lembaga-lembaga atau kementrian di Indonesia. TRIBUNNEWS.COM/IQBAL FIRDAUS 

TRINUNNEWS.COM - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Idham Azis saat menghadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Forkopimda di Sentul International Convention Center, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019), mengingatkan para kepala daerah untuk melaksanakan pembangunan yang bersih dan bertindak profesional.

Diwartakan Kompas.com sebelumnya, Idham Azis menghimbau setiap kepala daerah mulai dari bupati, wali kota, dan juga gubernur untuk bekerja sama kapolres di wilayah masing - masing sebagai pengawal pembangunan daerah.

"Untuk mengawal pelaksanaan pembangunan daerah melalui konsultan yang solutif, bapak-bapak harus menggandeng para kapolres," kata Idham.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolri Idham Azis lantaran dari berbagai kasus yang pernah terjadi, para kapolres justru menjadi bagian dari permasalahan yang terjadi.

Baca :  Minta Restu Menikah, Ayah Kandung Justru Setubuhi Anaknya

Presiden RI Ir. H. Joko Widodo sebagai Inspektur Upacara Hari Pahlawan melakukan Ziarah Nasional di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2019). Ziarah Nasional dihadiri Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. bersama Kapolri Jenderal Pol Drs. Idham Azis, M.Si., Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., M.M. dan Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman. (Puspen TNI)
Presiden RI Ir. H. Joko Widodo sebagai Inspektur Upacara Hari Pahlawan melakukan Ziarah Nasional di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2019). Ziarah Nasional dihadiri Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. bersama Kapolri Jenderal Pol Drs. Idham Azis, M.Si., Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., M.M. dan Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman. (Puspen TNI) (Puspen TNI/Puspen TNI)

Idham Azis menegaskan agar para kapolres tidak minta katah proyek pada kepala daerah.

Jika hal tersebut sampai terjadi, Idham Azis menghimbau para kepala daerah untuk segera melapor kepada Idham Azis.

Berita Rekomendasi

Seusai dilaporkan, Idham berjanji akan mengambil tindakan.

"Dan juga bukan rahasia umum banyak juga kapolres itu kalau dia minta proyek. Nah ini bagian dari masalah ini, terjadi konspirasi. Kalau dia begitu, gubernur, walikota silahkan hubungi saya, nanti saya carikan pemain cadangan," tuturnya.

Idham Azis menerangkan lebih lanjut, akan melakukan pengamanan secara maksimal terkait seluruh kegiatan yang direncanakan Presiden Joko Widodo.

Baca :  Kelahiran Cucu Jokowi, Selvi Ananda Melahirkan di RS PKU Solo, Gibran Nantikan Anak Kedua

Kapolri Jendral Pol Idham Azis di ruang konferensi pers kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (4/11/2019). Idham mengunjungi kantor KPK untuk bersilaturahmi sekaligus membangun sinergi Polri dengan lembaga-lembaga atau kementrian di Indonesia. TRIBUNNEWS.COM/IQBAL FIRDAUS
Kapolri Jendral Pol Idham Azis di ruang konferensi pers kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (4/11/2019). Idham mengunjungi kantor KPK untuk bersilaturahmi sekaligus membangun sinergi Polri dengan lembaga-lembaga atau kementrian di Indonesia. TRIBUNNEWS.COM/IQBAL FIRDAUS (TRIBUN/IQBAL FIRDAUS)

Kapolri Idham Azis menuturkan institusinya akan mengedepankan dua strstegi terkait upaya pengamanan itu.

Dua strategi tersebut adalah pencegahan dan penindakan.

Pencegahan dilakulan untuk menghindari terjadinya pemborosan anggaran daerah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas