Respons Tokoh Soal Pernyataan Sukmawati Soekarnoputri, Andre Rosiade Sarankan untuk Minta Maaf
Putri Presiden Ir. Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri kembali tersandung kasus dugaan penistaan agama
Penulis: Sinatrya Tyas Puspita
Editor: Miftah
Gus Mus menjelaskan dua hal ini saat menganggapi pernyatan Sukmawati Soekarnoputri yang bandingkan Soekarno dengan Nabi Muhammad SAW.
Sukmawati Soekarnoputri kembali menjadi pembicaraan lantaran penyataan kontroversialnya.
Pendapat Gus Mus soal pernyataan Sukmawati Soekarnoputri itu dituangkan lewat status Instagramnya @s.kakung; pada Sabtu (16/11/2019).
Dalam postingannya, Gus Mus tidak memihak kepada siapa pun.
Dirinya pun terlihat tidak neyalahkan pernyataan Sukmawati Soekarnoputri terkait besarmnya jasa Soekarno dibandingkan Nabi Muhammad SAW.
Gus Mus hanya menuliskan perbedaaan antara girah keagamaan dengan nafsu.
"Bagaimana membedakan antara Ghierah Keagamaan atau Semangat keberagamaan dengan Nafsu?," ungkap Gus Mus.
Menurutnya, perbedaan antara girah keagamaan dengan nafsu jelas.
Girah keagamaan diartikan mendorong seseorang untuk memperdalam agama dan keimanan.
Sedangkan nafsu ditegaskannya hanya melahirkan fanatisme yang justru mengaburkan akal sehat.
"Ghierah Keagamaan atau Semangat Keberagamaan mendorong untuk terus memperdalam pemahaman agama dan memperkuat keimanan. Sementara Nafsu hanya melahirkan fanatisme buta yang justru menjauhkan akal sehat yang diperlukan untuk beragama dengan baik," jelas Gus Mus.
"Itu menurutku. Bagaimana menurut Anda?," tambahnya.
3. Hidayat Nur Wahid
Hidayat Nur Wahid bantah pernyataan Sukmawati Soekarnoputri yang menyebutkan Presiden Republik Indonesia Pertama, Soekarno melebihi Nabi Muhammad SAW.