Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fadli Zon Kritik Naskah Pidato Nadiem Makarim: Lebih Banyak Arahan Ketimbang Penghargaan kepada Guru

Fadli kemudian mengkritisi naskah pidato Mendikbud Nadiem Makarim untuk memperingati Hari Guru tahun ini.

Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Fadli Zon Kritik Naskah Pidato Nadiem Makarim: Lebih Banyak Arahan Ketimbang Penghargaan kepada Guru
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon mengungkap hal ironis.

Meski sudah 25 tahun memperingati Hari Guru Nasional, menurut Fadli,  kesejahteraan guru masih menjadi isu nasional yang tidak kunjung terselesaikan.

Fadli kemudian mengkritisi naskah pidato Mendikbud Nadiem Makarim untuk memperingati Hari Guru tahun ini.

"Saya melihat, kesejahteraan guru juga belum menjadi perhatian utama. Dari teks pidato yang beredar di media, saya perhatikan Mendikbud lebih banyak memberikan “arahan” ketimbang “penghargaan” kepada para guru," sindir Fadli Zon, Senin (25/11/2019).

"Padahal, semangat utama peringatan Hari Guru bertujuan agar semua pihak, terutama pemerintah. Untuk menghormati, mengapresiasi, dan meningkatkan kesejahteraan guru," ujarnya.

Baca: Anak Buah Surya Paloh Bocorkan Pertamina Beli Minyak dari Makelar, Harap Ahok BTP Bisa Atasi Mafia

Baca: Hari Guru Nasional: 7 Pahlawan yang juga Seorang Guru, dari Ki Hajar Dewantara hingga Kartini

Sayangnya, lanjut Fadli pesan yang dimaksud tak tercermin dalam pidato Mendikbud tahun ini.

Tentunya, kata dia menjadi hal yang patut menjadi pertanyaan, kenapa isu kesejahteraan guru tidak ada dalam public address Mendikbud?

Baca: Kata Emil tentang Guru SD-nya Bernama Bu Nunung : Dia Berjasa Besar dalam Hidup Saya

Berita Rekomendasi

"Kunci pendidikan terletak pada kualitas tenaga pengajar. Hanya saja, menurut saya, hingga saat ini, pemerintah belum secara serius mengatasi problem kesejahteraan guru, terutama guru honorer," katanya.

Padahal, Fadli mengungkap Indonesia saat ini bisa dikatakan mengalami darurat guru.

Berdasarkan data Kemendikbud, guru PNS saat ini berjumlah 1,3 juta orang.

Sementara kebutuhan guru se-Indonesia mencapai 2.1 juta.

Angka ini akan semakin meningkat, mengingat pada tahun ini terdapat 52 ribu guru PNS akan pensiun.

Baca: Nadiem Makarim Jelaskan 2 Poin Penting dari Pidato Hari Guru: Merdeka Belajar dan Guru Penggerak

Sebagian kekurangan tersebut coba ditutupi dengan guru berstatus P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).

Dan sisanya, sebanyak 746.121 guru coba dipenuhi oleh pemerintah melalui guru honorer.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas