Singgung Risma Ikhlas Mati saat Tutup Dolly, Sujiwo Tejo: Apakah Erick Thohir Sudah Lakukan Itu?
Sujiwo Tejo ikut menanggapi kegiatan bersih-bersih BUMN yang dilakukan oleh Menteri Erick Thohir yang membongkar semua borok perusahaan.
Editor: Rohmana Kurniandari
TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ini, nama-nama sejumlah perusahaan yang ada di BUMN menjadi sorotan publik.
Usai merombak jajaran direksi BUMN, Menteri Erick Thohir baru-baru ini kembali membuat kejutan kepada publik terkait pencapaian laba dari perusahaan BUMN di tahun 2018.
Pasalnya dari total laba dari 142 BUMN sudah mencapai angka Rp 210 triliun di 2018.
Namun, ternyata hanya 15 perusahaan BUMN yang memiliki kontribusi terbanyak dari total pendapatan itu.
"Laba yang bisa dihasilkan kurang lebih Rp 210 triliun, tapi 76% lebih, dari 15 perusahaan," kata Erick saat Rapat Kerja dengan Komisi VI, Senin (2/12), dilansir dari Kompas.com.
Hal ini tentunya banyak membuat kejutan di masyarakat.
Salah satu koordinator tim Buzzer Ahok yang bernama lengkap Dede Budhyarto pun turut angkat bicara.
Melalui akun Twitter pribadinya, @kangdede78.
Dede Budhyarto terlihat mendukung Menteri Erick Thohir membuka borok-borok perusahaan BUMN.
Tulisan Dede Budhyarto ini juga turut menyertakan sebuah video pidato Erick Thohir.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.