Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditunjuk Jadi Wantimpres, Bos Mayapada Akan Beri Nasihat Soal Pengentasan Kemiskinan Kepada Jokowi

Dato Sri Tahir resmi menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), setelah dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Ditunjuk Jadi Wantimpres, Bos Mayapada Akan Beri Nasihat Soal Pengentasan Kemiskinan Kepada Jokowi
Wartakota/Henry Lopulalan
WANTIPRES - Pelantikan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di Istana Negara, Jakarta pusat, Jumat (13/12). Pelantikan Sembilan orang yang diangkat menjadi anggota Wantimpres antara lain, Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Arifin Panigoro Pemilik Medco Energi, Politikus senior Partai Golkar Agung Laksono, Politikus senior PDIP Sidarto Danusubroto, Pemilik Grup Mayapada Dato Sri Tahir, Komisaris Utama PT Mustika Rotu Tbk, Putri Kus Wisnu Wardani, Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, Mantan Gubernur Jawa Timur Sukarwo, Mardiono politisi dari PPP. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bos Mayapada Group, Dato Sri Tahir resmi menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), setelah dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (13/12/2019).

Adapun tugas Wantimpres akan memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden, baik diminta maupun tidak diminta.

Berlatar belakang pengusaha, Tahir berkeinginan fokus membantu pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin dalam mengentaskan kemiskinan di berbagai daerah.

Baca: Respons Wiranto Setelah Dilantik Jokowi Jadi Ketua Dewan Pertimbangan Presiden

"Solusinya, kalau menurut teori ekonomi kan pajak, pajak itu kan yang kaya harus dikenakan pajak lebih banyak, itu kan salah satu pemerataan, itu kan teori," kata Tahir di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (13/12/2019).

"Tapi kalau fakta, saya harapkan swasta yang mampu bisa mengisi jeda-jeda, baik kesehatan maupun pendidikan, khusus dua itu lah," sambung Tahir.

Namun, dalam memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden, Tahir akan menunggu arahan dari Ketua Wantimpres Wiranto pekan depan.

Baca: Daftar 9 Nama Wantimpres Dilantik Jokowi, Ini Gaji Wantimpres, Tunjangan dan Fasilitas

Berita Rekomendasi

"Besok Senin (16/12) jam 10.30 WIB rapat bersama Pak Wiranto selaku ketua, dari sana kami dengar pengarahannya seperti apa," kata Tahir.

Tahir yang baru diinformasikan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjadi anggota Wantimpres, mengaku suatu kehormatan diberikan kepercayaan untuk memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden.

"Suatu jabatan itu ada kehormatan, ada tanggung jawabnya, harus dua-duanya diambil, jangan diambil kehormatannya, tanggung jawabnya tidak diambil," ucapnya.

Baca: Apa Alasan Jokowi Tunjuk Wiranto Jadi Ketua Wantimpres?

Ia pun diberikan pesan oleh Presiden untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya di posisi baru, dari sebelumnya menjadi utusan khusus presiden bidang investasi selama lima tahun.

"Jadi sekarang hanya pindah tempat dan tadi pas dilantik dikasih tahu bahwa kita harus setia menjalankam tugas yang selurus-lurusnya," kata Tahir.

Respons Wiranto ditunjuk Jokowi jadi Ketua Wantimpres

‎Wiranto mengucapkan banyak terima kasih kepada Jokowi karena diberi kepercayaan untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). 

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas