Menkopolhukam Bicara Antisipasi Kerawanan Teroris dan Kamtibnas Jelang Natal dan Tahun Baru
Hal tersebut disampaikan Mahfud MD dalam rapat koordinasi lintas sektoral bidang operasional tahun 2019
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD, menyampaikan keamanan dan kenyamanan masyarakat harus dijamin dalam pelaksanaan hari raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Salah satunya dengan mengantisipasi berbagai kerawanan.
Baca: Libur Natal dan Tahun Baru, Maskapai Penerbangan Siapkan 8,9 Juta Kursi Penumpang
Hal tersebut disampaikan Mahfud MD dalam rapat koordinasi lintas sektoral bidang operasional tahun 2019.
Hal ini guna menyambut natal dan tahun baru (nataru) 2020.
"Beberapa hal yang jadi atensi kerawanan Natal dan Tahun Baru diantaranya adalah ancaman terorisme, kelancaran arus mudik, serta gangguan kamtibmas. Itu berdasarkan pengalaman tahun-tahun lalu," kata Mahfud MD di gedung Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2019).
Dalam hal ini, kepolisian RI akan menggelar operasi kemanusiaan dengan sandi Operasi Lilin 2019.
Dia bilang, operasi pengamanan tersebut bertujuan agar kegiatan masyarakat berjalan aman dan damai tanpa gangguan.
"Pembahasan bersama guna mengetahui kesiapsiagaan dan sinergitas pejabat dan kementerian atau lembaga untuk menanggulangi kerawanan," kata Mahfud MD.
Mahfud MD mengharapkan, sinergitas ini sekaligus menjadi amunisi untuk kementerian maupun lembaga untuk meminimalisir peningkatan ancaman kerawanan menjelang nataru 2020.
Baca: Polri Kerahkan 160 Ribu Pasukan Amankan Libur Natal dan Tahun Baru
"Mari kita pastikan bahwa penyelanggaraan ibadah keagaamaan penuh toleransi aman dan damai di seluruh tanah air. Agar tercipta sebagai cerminan kerukunan hidup beragama masyarakat Indonesia," pungkas Mahfud MD.
Sebagai informasi, rapat tersebut juga dihadiri oleh Kapolri Jenderal Idham Azis, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.