Komentari Wacana Ekspor Benih Lobster, Sujiwo Tejo: Ujung-ujungnya Bukan Soal Lingkungan
Budayawan Sujiwo Tejo memberikan komentarnya terkait wacana ekspor benih lobster di acara ILC. Sujiwo Tejo Katakan ujung-ujungnya soal ekonomi.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Fathul Amanah
Fadli menambahkan Susi memiliki nasionalisme tinggi dan sang menteri baru akan bijak dalam bersikap.
Tanggapan Faisal Basri
Faisal Basri buka suara terkait rencana membuka kembali ekspor benih lobster.
Menurutnya, Kabinet Indonesia Maju baru beberapa bulan terbentuk dan muncul rencana untuk membuka kembali ekspor bibit lobster.
Hal tersebut dinilai Faisal Basri tidak masuk akal.
"Namanya kan bibit, bibit dijual ya gimana ya? Gila enggak? Itu saja," kata Faisal Basri yang Tribunnews kutip melalui Kompas.com.
Menurut Faisal, ada sindikat mafia yang melihat keuntungan besar dari ekspor benih lobster.
Bahkan, keuntungannya lebih besar dari bisnis kapal ilegal yang diberantas Susi pada masanya.
Akibatnya, mafia itu mencari celah agar ekspor benih lobster kembali diizinkan.
"Kapal ilegal kan enggak ada artinya apa-apa, ditenggelamkan ruginya sedikit. Kalau untungnya dari benih lobster, besar. Ada mafia itu. Ada. Saya enggak tahu (mafianya siapa). Anda cari," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Faisal Basri: Larangan Ekspor Benih Lobster Dicabut, Sudah Gila Itu"
Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (Kompas.com/ Fika Nurul Ulya)