Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Brigardir Dedy Purnomo Ajak Anak Muda di Tanah Laut Hijrah Lewat Penghapusan Tato Gratis

Brigardir Dedy Purnomo, berinisiatif membantu anak muda yang memiliki tato ditubuhnya untuk hijrah dengan Program Penghapusan Tato Gratis (Propetis).

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kisah Brigardir Dedy Purnomo Ajak Anak Muda di Tanah Laut Hijrah Lewat Penghapusan Tato Gratis
Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha
Brigardir Dedy Purnomo saat melakukan penghapusan tato gratis di Polres Tanah Laut, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Kamis (19/12/2019). 

Terakhir, ibu hamil dan menyusui dilarang mengikuti program tersebut.

"Apabila tidak bisa menghafal, minimal membaca. Karena bila ditekankan harus menghafal, nanti keinginan mereka hijrah justru sirna," kata dia.

Kapolres Tanah Laut AKBP Cuncun Kurniadi ditemui di Polres Tanah Laut
Kapolres Tanah Laut AKBP Cuncun Kurniadi ditemui di Polres Tanah Laut, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Kamis (19/12/2019). (Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha)

"Kenapa Ar-Rahman? Karena Ar-Rahman kan rahmat dari Allah. Dengan membaca Surah Ar-Rahman merahmati semua," imbuhnya.

Propetis diketahui program yang pertama kali dilakukan dan satu-satunya program oleh kepolisian, baik ditingkat Polsek, Polres, ataupun Polda.

Dedy berharap program ini terus berlanjut dan dapat diduplikasi di tempat lain.

Banyak masyarakat yang membutuhkan program ini, kata dia, karena mahalnya biaya penghapusan tato.
Biasanya mereka akan dikenakan harga Rp 200-500 ribu per centimeter untuk penghapusan tato.

"Harapannya mudah-mudahan kegiatan ini bisa diduplikasi oleh polres lainnya, sehingga bisa lebih banyak lagi melayani masyarakat yang membutuhkan. Karena memang banyak masyarakat yang membutuhkan kegiatan ini," katanya.

Berita Rekomendasi

Sementara itu, Kapolres Tanah Laut AKBP Cuncun Kurniadi mengapresiasi ide anggotanya tersebut karena bermanfaat bagi masyarakat luas, terutama masyarakat Tanah Laut.

Cuncun pun berharap agar anggota-anggota lainnya tak takut menyuarakan ide yang dimiliki dan mencontoh pengalaman Brigardir Dedy.

"Saya sangat mengapresiasi ide-ide bermanfaat bagi masyarakat luas seperti ini. Karena ini juga bisa menjadi gambaran untuk jajaran anggota Polri lainnya agar lebih dekat dengan masyarakat," kata Cuncun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas