Ma'ruf Amin Tak Hadiri KTT Malaysia akibat Kelelahan, Jubir Wapres Ungkap Hanya Istirahat 2 Hari
Juru Bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi menyampaikan, Wakil Presiden Ma'ruf Amin hanya akan beristirahat selama dua hari.
Penulis: Nuryanti
Editor: Garudea Prabawati
"Kalau Bapak Wakil Presiden sekarang ini merasa tidak masalah, bahkan beliau ingin hadir ke Kuala Lumpur," kata dia.
Namun, sayangnya, tim dokter menyarankan wakil presiden untuk beristirahat.
"Rupanya semangat ini menurut tim dokter tidak bagus," lanjutnya.
"Belum tentu semangat yang sedemikian kuat dari Wakil Presiden, kondisi tubuhnya mendukung, saya kira di situ," jelasnya.
Masduki mengatakan, kondisi Wakil Presiden Maruf Amin membutuhkan istirahat setelah padatnya kegiatan yang dilakukan belakangan ini.
Baca: Keluarga Jokowi dan Maruf Ramaikan Pilkada, Pengamat: Stigma Bangun Dinasti Politik Makin Kental
Ia mengatakan, acara KTT yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, akan dihadiri oleh Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi.
Tim Dokter Kepresidenan yang bertugas di Istana Wakil Presiden, Miftahul Firdos menyatakan Wapres Maruf Amin memerlukan istirahat satu sampai dua hari agar kondisinya pulih kembali.
Ia mengatakan, kesehatan mantan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu tak ada yang mengkhawatirkan.
"Kondisi Pak Ma'ruf Amin tidak mengkhawatirkan sebenarnya, diharapkan dapat menghadiri kegiatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional di Kalimantan Selatan pada 20 Desember nanti," ujar Miftahul di Istana Wakil Presiden Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2019).
Masduki Badlowi menuturkan, Ma'ruf Amin memerlukan istirahat lantaran sejak dilantik, kegiatan dan perjalanan dinasnya padat.
"Bukan karena penyakit ya, rangkaian kerja Pak Wapres ini kan luar biasa nonstop, bahkan malam dan weekend ada kegiatan, makanya atas saran dokter Wapres istirahat," kata Masduki.
Masduki menambahkan, tim dokter kepresidenan merekomendasikan agar Ma'ruf Amin tak menghadiri acara tersebut karena kondisi kesehatan yang tak memungkinkan.
Saat ini, Ma'ruf Amin tengah beristirahat di Rumah Dinas Wakil Presiden di Menteng, Jakarta.
Setelah memerika kondisi kesehatan Ma'ruf Amin, tim dokter berkesimpulan Wakil presiden harus beristirahat sementara.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Rina Ayu Panca Rini)