Peristiwa Menarik Kunker Jokowi Sepanjang 2019: Dipatil Udang, Dicakar Warga, hingga Mobil Mogok
Beragam moment unik terjadi sepanjang 2019 ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke sejumlah daerah.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
Ketika melakukan kunjungan kerja ke Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), insiden kecil dialami Presiden Jokowi.
Tangan kanannya, tepat di bagian punggung tangan terpaksa diplester karena tercakar warga saat hendak bersalaman dan swafoto.
Jokowi tidak masalah tangannya tercakar.
Menurut dia, itu bagian dari antusiasme warga yang menyambutnya.
"Tadi terluka, perih tapi enak," ujar Jokowi di Pasar Sentra Kendari, Sabtu (2/3/2019).
Baca: Deretan Ucapan Hari Ibu dari Artis dan Menteri hingga Presiden, Simak Sejarahnya di Sini
Menurut Jokowi hal ini terjadi karena besarnya sambutan masyarakat di Sultra.
Dia terkesan dengan masyarakat dua Bumi Anoa yang sangat meriah.
"Mungkin masyarakat rindu, sudah terlalu lama saya tidak ke sini. Masyarakatnya sangat ramah, meriah," katanya.
4. Mobil kepresidenan Jokowi Mogok
Mobil Mercedes-Benz S600 Guard Kepresidenan RI yang dipakai Presiden Jokowi ketika kunjungan kerja (Kunker) di Kalimantan Barat (Kalbar) mogok diduga karena masalah mesin.
Mobil itu mogok saat Jokowi mengunjungi Taman Digulis, Pontianak, Kamis (5/9/2019).
Jokowi langsung menaiki Toyota Alphard (mobil cadangan kepresidenan) untuk melanjutkan agenda berikutnya.
Jokowi mengatakan mobilnya itu memang kerap mogok dan sudah beroperasi sejak 2009.
"Ya biasa, kan lebih dari 10 kali mogok," kata Jokowi.
Ini bukan pertama kali mobil kepresidenan Jokowi mogok saat kunjungan kerja.
Dua tahun lalu, mobil kepresidenan juga mogok karena persoalan teknis.
5. Mobil rombongan menteri nyaris terperosok ke jurang
Presiden Jokowi meninjau langsung lokasi ibu kota baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Passer Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/12/2019).
Untuk mencapai titik lokasi, Jokowi dan rombongan harus menempuh jalur darat selama 3 jam dari Balikpapan.
Kendaraan rombongan Jokowi melewati jalan terjal dan becek saat meninjau lokasi ibu kota baru, tepatnya di wilayah perhutanan yang konsesinya dikuasai oleh PT ITCI Hutan Manunggal.
Cuaca gerimis membuat jalan kian licin.
Mobil Toyota Land Cruiser RI yang ditumpangi Jokowi tanpa kendala melewati jalan terjal.
Sayangnya mobil yang ditumpangi rombongan para menteri cukup kesulitan.
Mobil Toyota HIACE yang ditumpangi rombongan menteri nyaris terperosok masuk jurang.
Mobil ini tidak bisa melanjutkan perjalanan.
Para menteri dan pejabat di mobil langsung keluar, berpindah ke mobil lain.
Menteri yang ikut dalam rombongan yakni Menteri BUMN Erick Thohir, Mendagri Tito Karnavian, Menteri PUPR Basuki, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Bappenas Suharso, Menteri ATR Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman.
Setelah berpindah mobil, akhirnya para menteri bisa menyusul Presiden Jokowi ke lokasi peninjauan di puncak bukit.
6. Jokowi naik motor saar tinjau proyek irigasi di perbatasan RI-Malaysia
Kamis (19/12/2019) Presiden Jokowi meninjau proyek padat karya tunai di Desa Pa Api, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Proyek ini membangun sebuah dam pengendali dan saluran irigasi kecil. Ke lokasi, Jokowi datang mengendarai sepeda motor, berjalan menyusuri saluran irigasi.
Presiden juga menyempatkan berdialog dengan para petani lokal.
Usai itu, Jokowi melanjutkan perjalanan menuju batas negara RI-Malaysia.
Jokowi menjajal jalan perbatasan Trans-Kalimantan mengendarai sendiri sepeda motor custom.
Di sana Jokowi menyambangi Pos Gabungan Bersama Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia dan rencana lokasi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Long Midang.
Baca: Dihadapan Presiden Jokowi, Pemenang Desain Terbaik Ibu Kota Negara Diumumkan 23 Desember 2019
Dari Bandara Yuvai Semaring, Jokowi langsung mengendarai Kawasaki W175 yang dimodikasi bergaya tracker.
Sejumlah menteri juga mengendarai motor yakni Menteri PUPR Basuki, Mendagri Tito Karnavian, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Jokowi mengaku sengaja memilih motor ketika menjajal jalan perbatasan karena mengendarai motor punya sensasi beda ketimbang mobil.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menaiki motor sekitar 11 kilometer.
Jokowi merasa puas setelah menjajal sendiri.
Menurutnya perkembangan pembangunan jalan perbatasan sudah sangat baik dan kini tinggal penyelesaian.
"Bisa merasakan betul kalau ppakai kendaraan motor. Kalau pakai mobil ya rasanya akan beda," kata Jokowi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.