Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Bandara di Indonesia yang Dapat Diakses dengan Kereta Bandara, Tiga di Sumatera, Dua di Jawa

Berikut ini lima wilayah yang telah memiliki akses perkeretaapian menuju Bandara, tiga diantaranya terdapat di Pulau Sumater dan dua berada di Jawa.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Daryono
zoom-in 5 Bandara di Indonesia yang Dapat Diakses dengan Kereta Bandara, Tiga di Sumatera, Dua di Jawa
TribunSolo.com/Adi Surya
5 Bandara di Indonesia yang Dapat Diakses dengan Kereta Bandara, Tiga di Sumatera, Dua di Jawa 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini lima wilayah yang telah memiliki akses kereta api menuju bandara, tiga di antaranya terdapat di Pulau Sumatera dan dua berada di Pulau Jawa.

Saat ini Indonesia telah memiliki lima bandara dengan akses kereta api (KA).

Dari sebelumnya empat bandara, jumlah ini bertambah setelah soft launching dan mulai beroperasinya Kereta Api Bandara Internasional Adi Soemarmo (KA BIAS) pada Minggu (29/12/2019).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut, dengan soft launching ini, di Indonesia telah terdapat 5 wilayah yang telah memiliki akses kereta menuju bandara. 

Yakni KA Bandara Kualanamu di Sumatera Utara, KA Bandara Minangkabau di Sumatera Barat, LRT Sumatera Selatan, KA Bandara Soekarno Hatta, dan KA Bandara Internasional Adi Soemarmo di Jawa Tengah.

Berikut 5 Bandara di Indonesia yang telah memiliki akses melalui kereta api.

1. KA Bandara Adi Soemarmo, Solo

Berita Rekomendasi

Kereta Api Bandara Internasional Adi Soemarmo (KA BIAS) mulai beroperasi perdana pada Minggu (29/12/2019).

Selama dua bulan sejak perdana beroperasi, tarif kereta tersebut masih digratiskan.

Hal itu dikatakan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada acara soft launching pengoperasian KA BIAS di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Boyolali, Minggu (29/12).

Jalur KA BIAS tersebut terdiri dari jalur existing dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Kadipiro sepanjang sekitar 3,5km.

Kemudian jalur baru dari Stasiun Kadipiro ke Stasiun KA Bandara Adisoemarmo Solo sepanjang sekitar 9,65km.

Menhub Budi berharap, kereta api bisa menjadi akses transportaasi utama dari dan ke Bandara Adi Soemarmo.

"Di sini pertama kali di Indonesia kereta api bisa langsung masuk ke bandara (area keberangkatan terminal penumpang)."

"Waktunya juga sangat singkat dari pusat kota ke Bandara," kata Menhub Budi, dikutip dari situs Kemenhub.

Perjalanan kereta api rute Stasiun Solo Balapan – Bandara Internasional Adi Soemarmo ini memakan waktu tempuh hanya sekitar 20 menit.

Sementara itu, waktu tempuh menuju Bandara Adi Soemarmo dari kota Solo memerlukan waktu sekitar 40-60 menit pada jam sibuk dengan kendaraan mobil.

2. LRT Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang

Kereta Api Ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang ini telah beroperasi penuh sejak 2018.

Lintas pelayanan LRT dimulai dari stasiun Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II hingga Jakabaring Sport City.

LRT di Palembang ini menjadi trasnportaso pendukung saat perhelatan kompotisi olahraga Asian games 2018.

Dikutip dari situ Komite Percepatan Penyediaan Infrastukur Prioritas di kppip.go.id, proyek LRT ini memiliki nilai investasi senilai Rp 12,5 triliun.

Proyek LRT di Palembang ini dibangun dalam kurun waktu 3 tahun sejak rencana mulai konstruksi pada 2015 lalu.

LRT di Palembang ini juga merupakan sistem transportasi LRT yang pertama di Indonesia.

3. KA Bandara Kualanamu, Sumatera Utara

Stasiun KA Bandara Kualanamu beroperasi sejak 2013 bersamaan dengan beroperasinya Bandara International Kualanamu.

KA Bandara Kualanamu terhubung dengan Stasiun Bandara Medan.

Seperti dikutip dari situs Railink, dalam satu hari, jumlah perjalanan dari Stasiun KA bandara Kuala Namu menuju Stasiun KA Bandara Medan adalah 40 perjalanan/hari.

Waktu tempuh dari Stasiun KA Bandara Kuala Namu menuju Stasiun KA Bandara Medan sekitar 45 menit.

Luas keseluruhan Stasiun Bandara Kualanamu sekitar 10.000 m2. dengan bangunan terdiri dari 2 lantai.

Lantai 1 untuk kedatangan dan keberangkatan menuju Stasiun KA Bandara Medan, sedangkan lantai 2 merupakan akses menuju area check-in bandara.

4. KA Bandara Soekarno Hatta

Stasiun KA Bandara Soekarno Hatta melayani penumpang sejak 27 Desember 2017 setelah sebelumnya dibangun sejak Juni 2015.

Dikutip dari railink.co.id, rute KA Bandara Soekarno-Hatta yakni mulai dari Stasiun Manggarai, BNI City, Stasiun Duri, Stasisun batu Ceper dan Stasiun KA Bandara Soekarno-Hatta.

Stasiun KA Bandara Soekarno-Hatta memiliki kapasitas peron 2.000 penumpang dan kapasitas bangunan 1.500 penumpang.

Jumlah perjalanan dari Stasiun KA Bandara BNI City menuju Stasiun KA Bandara Soekarno-Hatta (SHIA/BST) adalah 70 Perjalanan/hari.

Sementara untuk waktu tempuh, dari Stasiun KA Bandara Soekarno-Hatta (SHIA/BST) ke stasiun KA Bandara BNI City mmebutuhkan waktu sekitar 40 menit.

Sebelumnya, layanan KA Bandara Soekarno Hatta dapat diakses mulai dari Stasiun Bekasi Kota.

Namun, terhitung sejak 8 September 2019, Stasiun Bekasi tidak lagi melayani penumpang KA Bandara.

5. KA Bandara Internasional Minangkabau (BIM)

Stasiun KA Bandara Minangkabau ini beroperasi sejak diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 21 Mei 2018.

Stasiun ini mulai dibangun pada tahun 2016 dan menghubungkan dengan Stasiun Padang Kota.

Dari Stasiun Bandara Internasional Minangkabau menuju Stasiun Padang ditempuh dalam waktu sekitar 40 menit.

Dikutip dari kompas.com, inisiasi pembangunan KA Bandara Internasional Minangkabau (KA BIM) sebenarnya sudah dimulai sejak 2006, saat Sumatera Barat masih dipimpin Gubernur Gamawan Fauzi.

Tarif yang ditetapkan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai pengelola yakni sebesar Rp 10.000 untuk jarak jauh dari pusat kota menuju bandara ataupun sebaliknya.

(Tribunnews.com/Tio, Kompas.com/Muhammad Idris)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas