Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dewi Tanjung Sebut Penyerang Novel Baswedan Masih Punya Nurani Meski Dendam, Ini Alasannya

Motif penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan diduga dendam pribadi, Dewi Tanjung sebut si pelaku masih punya nurani. Ini alasannya.

Editor: ninda iswara
zoom-in Dewi Tanjung Sebut Penyerang Novel Baswedan Masih Punya Nurani Meski Dendam, Ini Alasannya
Kolase foto KOMPAS.COM/RINDI NURIS VELAROSDELA dan TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Dewi Tanjung Ternyata Kerap Buat Laporan, Selain Novel Baswedan, Orang-orang Ini Pernah jadi Sasaran 

TRIBUNNEWS.COM - Politisi PDIP Dewi Tanjung ikut menanggapi tertangkapnya dua pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Dewi Tanjung sebelumnya sempat menjadi sorotan lantaran menyebut kasus penyerangan Novel Baswedan hanya rekayasa.

Dewi Tanjung bahkan sempat melaporkan Novel Baswedan atas dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks di media elektronik.

Namun kini anggapan Dewi Tanjung justru tak terbukti lantaran dua pelaku penyerangan telah berhasil diamankan.

Dengan ditangkapnya pelaku penyerangan Novel Baswedan ini seakan menjawab jika tudingan Dewi Tanjung itu salah.

Politikus PDI-Perjuangan, Dewi Tanjung di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (12/8/2019).
Politikus PDI-Perjuangan, Dewi Tanjung di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (12/8/2019). (RINDI NURIS VELAROSDELA)

Hingga muncul tagar #TangkapDewiTanjung dan menjadi trending di Twitter dan lebih dari 6400 cuitan.

Seperti yang diketahui, dua pelaku penyerangan Novel Baswedan kini telah diamankan oleh pihak kepolisian.

BERITA TERKAIT

Kedua pelaku berinisial RB dan RM diamankan pada Kamis 27 Desember 2019 lalu.

Dewi Tanjung pun kembali memberikan tanggapan terkait ditangkapnya kedua pelaku tersebut.

Dewi Tanjung juga menyebut kalau pelaku penyiram air keras terhadap Novel Baswedan masih punya nurani.

HALAMAN SELANJUTNYA ======>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas