Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Haru Bocah Penjual Bakpao, Kerja Keras Setelah Sang Ayah Meninggal Tertabrak Kereta

Kisah haru dua bocah kakak beradik yang harus berjualan bakpao setelah sang ayah meninggal tertabrak kereta demi bantu ibu yang jadi kuli di pasar.

Editor: Imam Saputro
zoom-in Kisah Haru Bocah Penjual Bakpao, Kerja Keras Setelah Sang Ayah Meninggal Tertabrak Kereta
TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA
Tya ditemani adiknya, Deni, menjual bakpao di sekitaran Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (3/1/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Di saat bocah-bocah lain sedang menikmati masa bermain tetapi dua bocah ini justru harus kehilangan sebagian besar waktu bermainnya.

Dua bocah kakak beradik bernama Tya Wati (12) dan Deni Andria (6) harus berjualan untuk membantu perekonomian keluarga mereka.

"Bakpao, bakpao, bakpao," teriak dua kakak beradik itu di Perumahan Bulak Rantai, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Setiap pengendara melintas, mereka semangat menawarkan barang dagangan mereka.

"Bakpao murah pak, bu," tawarnya sembari berharap ada yang membeli.

Ketika jalanan mulai sepi, sesekali mereka menyempatkan diri bermain bersama.

Setelah mengusir kebosanan, mereka pun kembali berteriak menawarkan bakpao kepada pengendara yang melintas.

Berita Rekomendasi

Halaman selanjutnya

Sumber: Tribun Palu
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas