Jakarta Banjir Lagi, Anies Baswedan Pastikan Seluruh Jajaran Pemprov DKI Bergerak Cepat
Anies Baswedan mengklaim seluruh jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah bergerak cepat dalam menangani banjir.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
Saat meninjau di Kemandoran, Anies menyampaikan ada tanggul yang rusak mengakibatkan terjadinya banjir.
"Ada tanggul yang rusak, kemudian air dari kanal melimpah, dilakukan penyedotan dan penambalan," tutur Anies.
Anies menuturkan saat ini dirinya sedang meninjau di beberapa lokasi yang terkena banjir.
Ia juga memastikan banjir yang melanda Jakarta cepat ditangani.
"Jadi sekarang saya keliling di beberapa lokasi yang di situ ada kejadian-kejadian."
"Kita ingin memastikan bahwa cepat bisa diperbaiki," jelas Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Peringatan Dini Bencana ala Anies Baswedan
Diberitakan sebelumnya, kebijakan yang direncanakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menuai polemik.
Polemik itu terkait rencana penambahan pengeras suara atau toa, yang akan digunakan Pemprov DKI sebagai sistem peringatan dini banjir.
Sebelumnya, Pemprov DKI dikabarkan menganggarkan dana hingga lebih dari Rp 4 miliar untuk membeli enam set pengeras suara.
Gubernur DKI Jakarta Anies menerangkan cara kerja pengeras suara yang rencananya akan dibagikan ke kelurahan.
Anies Baswedan mengaku dalam beberapa hari disibukkan dengan review SOP yang selama ini berlaku.
"Dan salah satu hal yang akan diterapkan baru adalah bila ada kabar, maka pemberitahuannya langsung ke warga," kata Anies Baswedan yang dikutip melalui tayangan YouTube Kompas TV, Jumat (17/1/2020).
Ia menegaskan, dengan adanya pengeras suara, informasi yang dibagikan ke masyarakat tidak melalui sebuah jenjang pemerintahan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.