Agung Wicaksono Mundur dari Jabatan Dirut TransJakarta, Ini Alasannya
Agung Wicaksono memilih mundur dari jabatan Direktur Utama (Dirut) Transjakarta.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Agung Wicaksono memilih mundur dari jabatan Direktur Utama (Dirut) Transjakarta.
Melalui keterangan tertulisnya, Agung Wicaksono mengatakan keputusannya sudah mendapat restu dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Terima kasih Gubernur DKI Jakarta, Bapak Integrasi Transportasi, Anies Rasyid Baswedan, telah mengijinkan saya mengundurkan (diri)," kata Agung Wicaksono, Kamis (23/1/2020).
Baca: Sindiran Hotman Paris ke Anies Baswedan, Mulai Naturalisasi Sungai hingga Air Masuk ke Tanah
Ia menyebut, alasan utama dirinya mundur dari kursi Dirut Transjakarta karena pertimbangan keluarga dan masa depan Indonesia khususnya di bidang transportasi.
"Karena alasan pribadi untuk kebutuhan keluarga saya, untuk masa depan Indonesia terutama keluarga saya," ujar Agung.
Adapun kata Agung, ia bersyukur transportasi massal semisal MRT dan LRT sudah terintegrasi dan jadi satu bagian dengan TransJakarta.
Baca: Hotman Paris Sindir Anies Baswedan soal Banjir di Jakarta: Di Komplek Gue Semuanya Batu Semen
Menurutnya saat ini pembangunan transportasi publik semakin membaik.
Mengingat sudah ada 65 rute integrasi MRT, 20 rute integrasi LRT, 156 rute integrasi KRL dan 69 rute integrasi antara Mikrotrans dengan TransJakarta.
Baca: Soal Izin PKL Berdagang di Trotoar, Anies Sebut Fungsi Trotoar Banyak dan Tak Harus Selalu Steril
Terakhir, Agung mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran karyawan dan pengguna transportasi TransJakarta serta Pemprov DKI.
Ia pun meminta maaf jika selama bertugas masih banyak kekurangan yang ditemui.
"Saya memohon maaf apabila selama bertugas masih banyak kekurangan," kata Agung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.