Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Deretan Wisata Budaya yang Dapat Dikunjungi saat Tahun Baru Imlek

Selain menambah pengalaman, Anda pun bisa mengisi akhir pekan dengan aneka kegiatan wisata budaya.

Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Deretan Wisata Budaya yang Dapat Dikunjungi saat Tahun Baru Imlek
Tribun Jateng /Hermawan Handaka
Sejumlah warga terlihat asyik menukmati perunjukan wayang potehi di halaman Klenteng Tay Kak Sie Semarang, Jawa Tengah, Rabu (19/6). Wayang Potehi merupakan salah satu jenis wayang khas Tionghoa yang berasal dari Tiongkok bagian selatan. Kesenian ini dibawa oleh perantau etnis Tionghoa ke berbagai wilayah Nusantara pada masa lampau dan telah menjadi salah satu jenis kesenian tradisional Indonesia. Menurut sejarah, diperkirakan jenis kesenian ini sudah ada pada masa Dinasti Jin (265 - 420 Masehi) dan berkembang pada dinasti Song (960 - 1279 M) dan masuk Indonesia sekitar abad ke-16 sampai 19. Dulunya Wayang Potehi hanya memainkan lakon lakon yang berasal dari kisah klasik Tiongkok seperti legenda legenda dinasti-dinasti yang ada di Tiongkok, terutama jika dimainkan di kelenteng. Seiring dengan perkembangan zaman, wayang inipun kemudia juga dimainkan dalam bahasa Indonesia sehingga penonton non-Tionghoa pun bisa menikmati cerita yang dimainkan dengan bahasa Indonesia.Bagi warga masyarakat semarang yang ingin melihat atraksi Wayang Potehi bisa datang langsung di Klenteng Tay kak Sie Semarang. Dalam pertunjukan ini menceritakan tentang Lo Thong Shou Pak dari Dinasti Tong Tiauw. Untuk pertunjukan sendiri di mulai pukul 15.00 sampai 17.00 dan pukul 19.00 sampai dengan pukul 21.00 WIB. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka) 

Sebut saja seperti kue keranjang, lilin merah ukuran besar yang biasa digunakan untuk beribadah, hio atau dupa, sampai lampion.

Di Jakarta, beberapa barang ini bisa dibeli di daerah Petak Sembilan.

Namun tempat pembuatannya berada di Tangerang, Banten.

Misalnya pabrik hio berada di Kampung Melayu Barat, Teluk Naga

Ingin melihat pembuatan kue keranjang?

Mampir saja ke tempat Nyonya Lauw yang juga berada di Tangerang.

Atau, menyaksikan pembuatan lilin-lilin besar di Lilian Candles, Bandung, Jawa Barat.

LILIN IMLEK - Seorang pekerja menjemur lilin pesanan untuk Imlek di rumah produksi Lilian Candles Factory, Jalan Aksan, Kota Bandung, Kamis (12/2). Jelang perayaan Tahun Baru Imlek 2566, pabrik lilin rumahan ini memproduksi ribuan lilin berwarna merah dari mulai ukuran paling kecil 15 centimeter hingga 2 meter pesanan dari sejumlah Vihara dan toko di Bandung dan Jakarta. Harga lilin-lilin tersebut dijual mulai Rp 5.000 hingga Rp 2 juta per buah. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
LILIN IMLEK - Seorang pekerja menjemur lilin pesanan untuk Imlek di rumah produksi Lilian Candles Factory, Jalan Aksan, Kota Bandung, Kamis (12/2). (TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Berita Rekomendasi

Sangat menarik melihat sendiri pembuatan aneka benda khas Imlek tersebut.

Mampir ke kelenteng

Jelang Imlek - Menjelang hari raya Imlek sejumlah kelenteng ramai di kunjungi baik untu beribadah dan pariwisata, salah satunya di Klenteng Tay Kak Sie yang berasa di Jalan Gang Lombok Pecinan Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (22/01/20). Kawasan tersebut akan selalu ramai saat momen Imlek, bukan tanpa sebab, Tay kak Sie merupakan salah satu wilayah pecinan terbesar yang ada di Semarang. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)
Jelang Imlek - Menjelang hari raya Imlek sejumlah kelenteng ramai di kunjungi baik untu beribadah dan pariwisata, salah satunya di Klenteng Tay Kak Sie yang berasa di Jalan Gang Lombok Pecinan Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (22/01/20). (TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Memang sangat menarik untuk melihat secara langsung bagaimana orang Tionghoa merayakan Imlek.

Anda bisa saja mampir ke kelenteng untuk melihat perayaan tersebut.

Bersiap-siaplah menghadapi keramaian umat yang datang.


Namun, ingatlah kelenteng merupakan tempat orang beribadah.

Oleh karena itu, Anda harus menjaga sopan santun saat bertandang ke kelenteng. Jika bertandang ke kelenteng akan menjadi pengalaman pertama Anda.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas