Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lion Air Group Stop Sementara Penerbangan ke Wuhan China

Lion Air mengumumkan menutup sementara penerbangan internasional rute Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur, tujuan Bandar Udara Internasional Wuhan

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Lion Air Group Stop Sementara Penerbangan ke Wuhan China
Twitter @muyixiao
Sebuah pasar di China diduga menjadi pusat penyebab wabah virus Corona. Pasar tersebut menjual daging ular hingga tikus ilegal. 

Sebagai informasi virus Corona di Wuhan China sudah merebak pada Desember 2019.

Penyebaran virus corona jenis baru meluas hingga memasuki kawasan Asia Tenggara, termasuk Singapura setelah Thailand.

Foto Suasana Pasar Tempat Coronavirus Berasal, Sayuran dan Hewan Jadi Satu, Katak Dipotong di Tempat
Foto Suasana Pasar Tempat Coronavirus Berasal, Sayuran dan Hewan Jadi Satu, Katak Dipotong di Tempat (South China Morning Post)

Kewaspadaan terhadap penularan virus itu mesti ditingkatkan, termasuk mendeteksi gejalanya, menyusul ada satu pasien di Indonesia diduga terinfeksi virus tersebut.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Wiendra Waworuntu mengatakan, ada satu pasien terduga tertular virus corona jenis baru.

Pasien berinisial R (35) ini memiliki riwayat perjalanan dari China dan dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, Jakarta.

Baca: Pemerintah Larang Penerbangan ke Wuhan, Begini Respons Lion Air

Baca: Wabah Virus Corona, Jepang dan Korea Selatan Kembali Konfirmasi Kasus Keduanya

"Keadaannya baik. (Pasien) Ini terduga. Setelah hasil laboratorium menunjukkan positif, baru disebut ada penularan. Ini suspect (dicurigai) sehingga diawasi intensif," ujarnya di Jakarta, Kamis (23/1, seperti dikutip Kompas.id.

Sementara itu, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes Siswanto mengatakan, pemeriksaan laboratorium pada kultur dahak pasien dicocokkan dengan genom virus korona baru (2019-nCoV) di portal Global Initiative on Sharing All Influenza Data.

BERITA TERKAIT

Hasilnya keluar setelah dua hari.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sebelumnya mengimbau masyarakat agar tidak panik karena virus corona jenis baru itu dipastikan belum menyebar ke Indonesia.

"Warga tak perlu panik, tetapi mesti waspada," kata Menkes.

Kementerian Kesehatan mengaku belum menerima laporan terkait adanya warga di Jakarta Utara yang diduga terjangkit virus corona.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit-Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono mengatakan, hingga berita ini diturunkan, pihaknya belum mendapatkan laporan adanya hal tersebut.

"Sampai jam ini belum (ada laporan ke Kemenkes)," ujar Anung saat dihubungi, Jumat (24/1/2020).

Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona
Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona (South China Morning Post)

Anung mengatakan, terkait kabar tersebut, agar dipastikan terlebih dahulu kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas