Firli Bahuri Bawa Petinggi KPK Temui Menag Fachrul Razi
Ketua KPK mengatakan kunjungan tersebut dalam rangaka memberikan dukungan Kemenag dalam melakukan upaya-upaya program untuk pencegahan korupsi.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri melakukan kunjungan ke Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), Selasa (28/1/2020).
Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan, kunjungan ketua KPK beserta jajarannya tersebut terkait aspek serta langkah-langkah pencegahan terjadinya korupsi di Kementerian Agama.
"Sore ini kami dapat kehormatan dikunjungi ketua KPK, bersama jajarannya dan sangat banyak memberikan masukan kepada Kementerian Agama. Tentunya mengenai fungsi beliau terhadap aspek pencegahan, apa langkah-langkah yang baik dilakukan untuk mencegah terjadinya korupsi," ujar Menag.
Baca: ICW Kritik Pernyataan Ketua KPK Firli Bahuri Soal Pencarian Harun Masiku
Baca: Memburu Harun Masiku, Ketua KPK: Nyari Orang Itu Engga Gampang
Baca: Harun Masiku Masih Jadi Buron KPK, Firli Bahuri Anggap Harun Tak Suka Ditangkap: Tunggu Waktu Saja
Kemenag diketahui menjadi kementerian lembaga ke-12 yang mendapat kunjungan dari KPK.
Ketua KPK mengatakan kunjungan tersebut dalam rangaka memberikan dukungan Kemenag dalam melakukan upaya-upaya program untuk pencegahan korupsi.
"Pencegahan korupsi itu tanggung jawab kita bersama. Sementara penindakan itu urusan KPK, urusan aparat penegakan hukum. Tadi sudah saya sampaikan, apa penyebab korupsi, bagaimana cara mengatasinya, program apa yang harus dikembangkan terkait supaya tidak terjadi korupsi," ungkap Firli.
Dalam pencegahan korupsi, mantan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri itu mengatakan perlu dilakukan penguatan aparatur pengawasan internal pemerintah.
KPK juga membuka layanan agar orang berani melapor jika mengetahui ada dugaan korupsi.
Selanjutnya adalah dengan memastikan bahwa seluruh proses terkait pengadaan barang dan jasa itu berjalan dengan transparan, akuntable, dan bisa dipertanggungjawabkan.
"Saya sangat berterima kasih dengan kedatangan ketua KPK dan teman-teman. Karena masukan itu jadi pegangan kami bersama. Kami juga punya tekad bersama, tapi dengan masukan dari Ketua KPK akan membuat kami bekerja lebih baik dan berupaya bekerja sebaik-baiknya tanpa ada korupsi," ujar Fachrul Razi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.