Hotman Paris Ikut Angkat Keranda dan Sebut Gus Sholah Pernah Memberinya Gelar
Hotman Paris turut berduka atas wafatnya Gus Sholah. Bahkan Hotman Paris datang dalam pemakaman Gus Sholah dan sempat berebut mengusung keranda.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
"(cuma aku batak dan agama kristen saat itu disana)"
Hotman Paris juga menceritakan dirinya sudah mendapatkan restu Gus Sholah mendapatkan tambahan 'Gus' pada namanya menjadi Gus Hotman.
Dia berharap ada hikmah yang bisa didapatkan dengan pemberian nama 'Gus' pada dirinya terutama dalam berperilaku.
Momen pemberian nama 'Gus' tersebut ia unggah dalam akun Instagramnya setelah terdengar kabar bahwa Gus Sholah wafat.
Pemakaman Gus Sholah
Isak tangis keluarga dan kerabat beserta para santri mengiringi kedatangan jenazah.
Almarhum KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Senin (3/2/2020).
Rombongan para pejabat negara dan keluarga pengantar jenazah almarhum Gus Sholah tiba di rumah duka Ponpes Tebuireng, sekira pukul 13.00 WIB.
Ambulans jenazah masuk ke dalam rumah kediaman di dalam Ponpes Tebuireng tersebut.
Suara takbir dari ribuan pelayat dan santri menggema saat keranda keranda jenazah Gus Sholah ditandu keluar rumah menuju ke masjid utama.
Dari pengamatan di lapangan, para santri dan pelayat berdesakan untuk bisa ikut menggotong keranda jenazah.
Iringan suara takbir terdengar semakin kencang saat keranda jenazah secara perlahan-lahan memasuki area masjid utama ini.
Pemakaman almarhum KH Salahuddin Wahid akan dilakukan setelah salat Ashar sekitar pukul 16.00 WIB.
(Tribunnews.com/Mohay) (Tribunjatim.com/Mohammad Romadoni)