Dengan Suara Bergetar, Ngabalin Sampaikan Pesan Jokowi soal Virus Corona: Jangan Lihat Sebelah Mata
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin angkat bicara soal karantina 248 WNI dari Wuhan, China.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNNEWS.COM - Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin angkat bicara soal karantina 238 WNI dari Wuhan, China.
Dilansir TribunWow.com, Ali Ngabalin menjamin bahwa ratusan WNI yang kini dikarantina di Natuna itu dalam kondisi sehat.
Dengan suara bergetar, Ali Ngabalin pun menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kapada seluruh masyarakat Indonesia.
Hal itu disampaikannya melalui tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (4/2/2020).
Mulanya, Ali Ngabalin mengungkap kondisi WNI dari Wuhan saat dikarantina di Natuna.
Ia menjamin, semua WNI yang dikarantina itu dalam kondisi sehat lahir dan batin.
"238 WNI, anak-anak kita, saudara-saudara kita, pelajar-pelajar kita yang sekarang di Natuna itu mereka adalah orang yang sehat lahir batin," ucap Ali Ngabalin.
"Baik secara fisik maupun psikis karena tidak akan mungkin otoritas China bisa melepaskan mereka ke Indonesia tanpa mungkin mereka bisa sehat," sambungnya.
Terkait hal itu, Ali Ngabalin bahkan menyebut Jokowi sudah memberikan jaminan soal kesehatan 248 WNI dari China.
"Presiden memberikan jaminan itu kepada seluruh rakyat Indonesia," ungkap dia.