Peneliti Eijkman Pastikan Indonesia Bisa Deteksi Virus Corona: Sudah Tidak Ada Keraguan!
Belum adanya laporan kasus virus corona di Indonesia membuat dunia internasional heran.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Belum adanya laporan kasus virus corona di Indonesia membuat dunia internasional heran.
Peneliti Universitas Harvard memprediksi Indonesia seharusnya sudah melaporkan kasus corona.
Hal itu mengacu pada tingginya intensitas penerbangan ke China.
Sementara WHO heran Indonesia belum melaporkan virus corona.
Padahal, beberapa negara tetangga di Asia Tenggara sudah melaporkan kasus virus corona.
Hal tersebut menimbulkan kekhawatiran sistem kesehatan Indonesia belum mampu mendeteksi virus corona.
Terkait dengan hal itu, Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, Amin Soebandrio memberikan tanggapannya.
Amin meyakinkan, Indonesia sudah mampu untuk mendeteksi virus corona.
Hal tersebut diungkapkan Amin dalam acara Prime Talk yang diunggah di kanal YouTube MetroTV News, Senin (10/2/2020).
"Kalau dipertanyakan kemampuan Indonesia untuk mendeteksi maka saya dari Lembaga Biologi Molekul Eijkman dapat meyakinkan semua orang, kami bisa mendeteksi."
Amin mengatakan, pihaknya telah memiliki pengalaman sebelumnya meski hanya untuk penelitian.
Namun, pihaknya sudah menggunakan metode yang kurang lebih sama untuk mendeteksi virus corona.
"Kami sudah menggunakan metode yang kurang lebih sama dan kami bisa mendeteksi adanya human coronavirus tapi itu bentuk ringan yang hanya menyebabkan flu," kata Amin.
Amin menjelaskan, sebenarnya Indonesia sudah sejak lama bisa mendeteksi viru corona secara umum.