Kenaikan Harga Masker di Indonesia karena Virus Corona Disorot Media Asing 'Lebih Mahal Dari Emas'
Stok masker yang menipis di tanah air, lantas dijadikan sebagai alasan bagi beberapa penjual untuk menaikkan harga masker menjadi tak masuk akal.
Editor: Asytari Fauziah
TRIBUNNEWS.COM - Dunia memang sedang waspada corona.
Namun hal tersebut nampaknya dimanfaatkan oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab.
Bagaimana tidak, stok masker yang menipis di tanah air, lantas dijadikan sebagai alasan bagi beberapa penjual untuk menaikkan harga masker menjadi tak masuk akal.
Hal ini menyulitkan bagi para buruh pekerja pabrik yang diwajibkan bekerja menggunakan masker.
Terlebih, bagi pasien penderita TBC Paru dan pasien lainnya.
• Diperlakukan Bak Orang Terkena Virus Corona, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Difoto dan Divideokan
Meningkatnya kekhawatiran di Indonesia terkait penularan penyakit covid-19 virus corona ternyata turut berkontribusi pada kelonjakan harga masker.
Melonjaknya harga masker di Indonesia menjadi sorotan beberapa media internasional.
• Ini Cara yang Benar Gunakan Masker Untuk Waspadai Virus Corona, Jangan Lakukan 5 Hal Ini Ya!
Salah satunya Reuters yang menyoroti kenaikan hingga 10 kali lipat dari harga asli.
Bambang Darmadi, seorang penjual peralatan kesehatan salah satu toko di Jakarta menyebut, satu kotak masker biasa berisi 50 lembar saat ini dijual seharga Rp 200 ribu.
Padahal harga normal sebelum wabah virus corona terjadi adalah Rp 20 ribu.