Ferdinand Hutahaean Sebut Hasil Survei Ma'ruf Amin Angkanya Ketinggian, Kenapa?
Politikus Demokrat, Ferdinand Hutahaean menilai hasil survei kepuasan publik terhadap kinerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin terlalu tinggi.
Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Ifa Nabila
"Jadi angka-angka yang muncul ini menurut saya kalau dibandingkan realita di lapangan, ini ketinggian malah," jelasnya.
Hal ini didasari dengan melihat pergerakkan yang terjadi di media sosial.
Baca: Soal Publik Lebih Puas Kinerja Menteri daripada Wapres, Politisi PDIP: Maruf Kerja Jalan Terus
"Karena apa? Kalau dilihat dalam pergerakan di media sosial, percakapan publik setiap hari, terlihat bergitu tidak puasnya publik," ujarnya.
Mengingat percakapan soal wapres RI ini hampir hilang di media sosial.
"Karena memang aktivitas beliau tidak terpantau oleh publik. Jadi tidak mengetahui apa yang dilakukan," ungkapnya.
"Maka ketika angka ini muncul, ini angka perasaan, mungkin kebetulan yang di survei ini pendukung Jokowi - Ma'ruf dulu," imbuhnya.
"Maka dia menjawab puas, karena enggak enak kalau dijawabnya sebaliknya," kata Ferdinand.
Tak hanya Ma'ruf Amin, politikus Partai Demokrat ini juga menlihat percakapan di media sosial ini kepuasan terhadap kinerja Jokowi seharusnya lebih rendah dari angka 70,1 persen.
"Banyak malah pendukung garis kerasnya (Jokowi) kritis ke beliau karena tidak puas selama 100 hari ini," ungkapnya.
"Selain itu, banyak masalah timbul, seperti terkait dengan intoleransi ada beberapa isu," jelasnya.
Juru Bicara Wapres Tanggapi Hasil Survei
Sementara itu, Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi buka suara terkait hasil survei yang dikeluarkan oleh Lembaga Survei Indo Barometer.
Menurutnya kerja Ma'ruf Amin terkait langkah-langkah strategis yang memang jarang dipublikasikan.
"Fokus dari wapres itu lebih banyak sedang merumuskan langkah-langkah koordinasi yang efektif," ujarnya yang dikutip dari Tribunnews.com.