Candaan Bayar SPP Pakai GoPay jadi Nyata, Begini Komentar Tegas Nadiem Makarim & Pihak Manajemen
Mendikbud Nadiem Makarim turut berkomentar setelah candaan bayar SPP pakai Gopay jadi kenyataan.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Pendiri star-up berbasis moda transportasi online Gojek, Nadiem Makarim kini menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Kabinet Indonesia Maju.
Setelah resmi menjadi Mendikbud, mantan CEO Gojek itu sempat mendapatkan candaan dari warganet.
Candaan itu ialah membayar uang Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dengan memakai Go-Pay.
Rupanya, candaan tersebut kini menjadi nyata.
Dalam siaran resminya pada Senin (17/2/2020), Senior Vice President Sales GoPay Arno Tse mengatakan, orangtua dan wali murid kini dapat membayar SPP dengan Go-Pay.
Tidak hanya SPP, Go-Pay juga menawarkan biaya pendidikan lain, seperti buku, seragam, dan kegiatan ekstrakurikuler.
Dikutip dari Kompas.com, diketahui pembayaran dapat dilakukan melalui aplikasi Gojek di fitur Go-Bills.
Inovasi yang dilakukan Gojek pun disambut baik oleh masyarakat.
Namun ada satu hal yang dirasa janggal, apakah hal tersebut memang sengaja diinisiasi oleh Nadiem?
Nadiem angkat bicara soal bayar SPP pakai Go-Pay
Dalam sebuah kesempatan, Mendikbud Nadiem Makarim angkat bicara.
Menurutnya, pembayaran SPP menggunakan Go-Pay bukanlah urusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Dia mau ke metode pemilihan pembayaran apa, itu bukan urusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," ujar Nadiem dalam acara satu dekade Mata Najwa di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020).
Karena metode pembayaran tersebut murni merupakan keputusan dari pihak sekolah swasta.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.