Cerita Salma, Siswa Selamat dari Susur Sungai: Ingin Sekamatkan Diri Malah Terseret Arus
Peristiwa hanyutnya ratusan siswa SMPN 1 Turi saat kegiatan Pramuka susur sungai pada Jumat (21/2/2020) masih membekas dalam ingatan.
Editor: Melia Istighfaroh
TRIBUN JOGJA/HO/PUSDALOPS BPBD DIY
Kondisi pascakejadian banjir bandang yang menelan korban peserta susur sungai Pramuka SMPN 1 Turi di Outbound Valley Sempor Dukuh, RT.03/RW.10, Ngentak Dukuh, Donokerto, Kecamatan Turi, Sleman, Jumat (21/2). Enam orang anggota pramuka SMPN 1 Turi dilaporkan hanyut terbawa arus aliran Sungai Sempor saat melakukan susur sungai dan hingga berita ini diturunkan petugas gabungan berhasil mengevakuasi 5 korban meninggal dunia. TRIBUN JOGJA/HO/PUSDALOPS BPBD DIY
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Peristiwa hanyutnya ratusan siswa SMPN 1Turi saat kegiatan Pramuka susur sungai pada Jumat (21/2/2020) masih membekas dalam ingatan.
Menurut data BPDB DIY, susur sungai tersebut diikuti sebanyak 249 siswa SMPN 1Turi Sleman.
Lokasi susur sungai tersebut berada di Sungai Sempor, Dusun Dukuh, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman.
Informasi terbaru yang dirilis oleh BPBD DIY, jumlah korban meniggal hingga kini menjadi 8 orang.
Sedangkan 2 orang siswa belum terkonfirmasi.
Sebanyak 216 siswa dapat diselamatkan, salah satunya Salma, siswi kelas 7 SMPN 1 Turi.
Dikutip dari Tribun Jogja, Salma menceritakan bahwa susur sungai itu dimulai sekitar pukul 14.30 WIB.
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.