Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Indonesia Dicabut dari Daftar Negara Berkembang: Kejengahan Donald Trump hingga Tanggapan Pemerintah

Indonesia dicoret dari daftar negara berkembang oleh Amerika Serikat (AS) melalui Kantor Perwakilan Perdagangan (USTR).

Editor: Rizki Aningtyas Tiara
zoom-in Indonesia Dicabut dari Daftar Negara Berkembang: Kejengahan Donald Trump hingga Tanggapan Pemerintah
IISD
World Trade Organization Amerika Serikat (AS) resmi mengeluarkan Indonesia dari daftar negara berkembang atau Developing and Least-Developed Countries (LGDCs) 

TRIBUNNEWS.COM - Nama Indonesia dicoret dari daftar negara berkembang oleh Amerika Serikat (AS) melalui Kantor Perwakilan Perdagangan atau Office of The Trade Representative (USTR) di Organisasi Perdagangan Dunia atau World Trade Organization (WTO).

Indonesia tidak sendiri, setidaknya total ada 25 negara yang dicoret dari daftar negara maju.

Yakni, Brazil, India, Argentina, Bulgaria, Armenia, Hong Kong, India, Malaysia, Montenegro, Albania, Kazakhstan, dan Afrika Selatan.

Lalu ada Kolombia, Moldova, Republik Kirgis, Georgia, Kosta Rika, Korea Selatan, Thailand, Ukraina, Vietnam, Singapura, Romania, Indonesia, dan Makedonia Utara.

Dengan adanya keputusan ini, Indonesia pun 'naik level' dengan menjadi negara maju.

Oleh karena tak lagi menyandang status negara berkembang, Indonesia tidak akan mendapat perlakuan istimewa terkait bea masuk dan bantuan lain dalam aktivitas ekspor-impor.

Padahal, menurut WTO, keistimewaan bea masuk yang lebih rendah ketimbang komoditas negara maju bertujuan untuk membantu mengentaskan negara-negara berkembang tersebut dari kemiskinan.

Berita Rekomendasi

Keputusan pencoretan sejumlah negara dari daftar negara berkembang ini berlaku sejak 10 Februari 2020.

Berikut TribunPalu.com merangkum beberapa hal mengenai dicoretnya Indonesia dari daftar negara berkembang dari laman Kompas.com dan Kontan.co.id.

Sebut Monas Cagar Budaya hingga Kenang Soekarno, Cara Megawati Kritik Anies Baswedan Soal Formula E

Puan Maharani Tak Heran Prabowo Raih Elektabilitas Tinggi di Pilpres 2024: Sudah Berkali-kali Ikut

Alat Kesehatan di RSCM Terendam Banjir, Menkes Terawan Agus Putranto: Mudah-mudahan Dapat Beroperasi

Tujuan pencoretan negara berkembang

HALAMAN SELENGKAPNYA>>>

Sumber: Tribun Palu
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas