Rocky Gerung Soroti Lukisan Petruk Jadi Ratu Semar Kusirnya yang Dibeli Jokowi: Beli Otobiografinya
Pengamat politik Rocky Gerung menjelaskan makna dari lukisan berjudul 'Petruk Jadi Ratu Semar Kusirnya' karya Djoko Pekik yang dibeli Jokowi.
Editor: Lita Andari Susanti
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja membeli sebuah lukisan menarik karya pelukis Djoko Pekik.
Lukisan tersebut berjudul 'Petruk Jadi Ratu, Semar Kusirnya'.
Terkait hal itu pengamat politik, Rocky Gerung menuturkan bahwa judul dari lukisan tersebut merupakan gambaran dari otobiografi Jokowi.
Hal ini lantaran menurut Rocky Gerung, 'Petruk Jadi Ratu' merupakan sebuah simbol sindiran, yang artinya seorang pemimpin yang menimbulkan kekacauan.
"Karena petruk jadi ratu itukan ledekan sindiran, negara akan kacau kalau dipimpin orang yang tidak mampu, kan itu pesan dari Petruk jadi Ratu," paparnya.
Lebih lanjut Rocky Gerung menjelaskan bahwa sosok Semar adalah orang yang mengendalikan Petruk dari belakang.
"Apalagi di belakangnya ada Semar yang mengendalikan yang dianggap sebagai tadi kita bicarakan yang namanya plukart."
"Jadi ratu yang dikendalikan oleh orang yang lebih tahu tentang keadaan, itu yang disebut sebagai boneka, jadi itu satire," ungkapnya.
• Sri Mulyani Sakit Perut Ingat Janji Jokowi, Rocky Gerung: Dia Stres, Dulu Zaman SBY dapat Pujian
• Menteri Kesehatan Terawan Akan Berkantor di Natuna, Rocky Gerung: Pencitraan
• Ada Banjir di Jakarta, Rocky Gerung: Yang Harus Didemo Joko Widodo, Bukan Anies Baswedan
Rocky Gerung menduga seharusnya Jokowi sebagai seorang putra asli Jawa mengetahui tentang filososfi tersebut.