Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hama Ulat Bulu 'Serang' Perumahan Elite di Bekasi

Hama ulat bulu menyerang kawasan perumahan elite di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Hama Ulat Bulu 'Serang' Perumahan Elite di Bekasi
yanmieonline
ULAT BULU 

Penyebab gatal yang disebabkan hama ulat bulu ini menurut dia bukan karena korban menyentuh badan ulat bulu secara langsung.

Penyebab gatal kata dia, justru akibat bulu-bulu halu milik ulat yang berterbangan dan menempel di tanah lalu badan korban sehingga menimbulkan gatal.

Gejala yang muncul saat terkena hama ulat bulu ini menurut Idrus gatal-gatal, kemudian muncul betol-bentol memerah pada permukaan kulit hingga alami panas dingin.

"Gatel biasanya dua jam, panah dingin itu kalau enggak kuat, abis dua jam itu paling sisanya tinggal bentol-betolnya aja belum hilang," jelas dia.

Adapun untuk kondisi korban yang terkena hama ulat bulu sudah membaik. Bahkan korban yang sempat dirawatpun sudah pulih karena memang hama ini tidak membahayakan.

"Udah enggak apa-apa, cuma kemarin karena di sini orang kaya semua jadi begitu kena gatel-gatel langsung dibawa ke rumah sakit," tegas dia.

Jadi pemantauan Pemkab

Berita Rekomendasi

Hama ulat bulu yang menyerang perumahan elit di Bekasiini bakal terus dipantau Pemerintah Kabupaten Bekasi.

Hal ini disampaikan Camat Tambun Selatan Junaefi yang memastikan, pihaknya dibantu Dinas Pertanian hari ini, Senin, (9/3/2020), sudah melakukan pembasmian berupa penyempotan cairan pembasmi hama di sekitar lokasi.

"Jadi awalnya aduan dari warga, tanggal 3 Maret kita turun sama dari Dinas Pertanian, itu udah kita semprot waktu itu, alhamdulillah berkurang," kata Junaefi saat dikonfirmasi.

Kemudian, beberapa hari lalu, hama ulat bulu itu muncul lagi.

 Daftar Lengkap Tanggal Merah dan Cuti Bersama Tahun 2020, Bulan Mei Ada 12 Hari Libur Berturut-turut

 Iwan Tega Rudapaksa Gadis Penyandang Disabilitas, Rayu Korban dengan Video Porno Hingga Imingi Uang

 Kuasa Hukum Sebut Saksi dari Jaksa Justru Meringankan Aulia Kesuma

 Sebelum Mobil Tangki Sedot Tinja Meledak, Warga Sudah Protes Operasional Perusahaan

 13 Orang Lagi Dinyatakan Positif, Jumlah Terpapar Virus Corona di Indonesia Jadi 19 Orang

Akibatnya, warga meminta bantuan pemadam kebakaran Kabupaten Bekasi untuk dibatu membasmi ribuan ulat bulu yang bersarang di pepohonan taman komplek.

"Disemprot juga minggu lalu sama Damkar pakai air sama campuran obat pembasmi, nah ternyata kemarin dapat laporan lagi ulat bulunya ada lagi," ujar Junaefi.

Untuk itu, petugas dari Dinas Pertanian dibantu petugas kecamatan hari ini kembali melakukan pemusnahan hama ulat bulu yang jumlahnya sangat banyak.

"Nah ternyata kemarin ada lagi kan gitu makanya tadi tim dari dinas pertanian turun lagi," ungkapnya.

Hama yang dinilai cukup sulit dibasmi ini rupanya membuat Pemkab Bekasi bakal melakukan pemantauan secara intens.

Junaefi memastikan, tim dari Dinas Lingkungan Hidup juga akan dilibatkan dalam upaya pembasian hama ulat bulu yang menyerang perumahan elit tersebut.

"Insya allah nanti kordinasi kita juga mau kordinasi juga sama dinas lingkungan hidup ini kan masalah kalo ada dari segi lingkungannya ya barang kali bisa bantu bagaimana caranya bisa mengatasi ini," ucapnya.

"Nanti kita mau kordinasi juga sama lingkungan hidup ya mungkin kemungkinan besok kita pantau lagi bro ulat itu bagimana," tegas dia. (TribunJakarta.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com :https://jakarta.tribunnews.com/2020/03/09/hama-ulat-bulu-teror-perumahan-warga-puluhan-orang-jadi-korban-hingga-dilarikan-ke-rumah-sakit?page=all.

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas