Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahok Masuk Kandidat CEO Ibu Kota Baru, Pengamat Nilai Jokowi Ingin Korbankan BTP: Lihat Masa Lalu

Syahganda Nainggolan menyoroti masuknya nama Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok dalam kandidat CEO Ibu Kota Baru.

Editor: Lita Andari Susanti
zoom-in Ahok Masuk Kandidat CEO Ibu Kota Baru, Pengamat Nilai Jokowi Ingin Korbankan BTP: Lihat Masa Lalu
Kolase Tribunstyle.com, Instagram ahok
Foto Ahok dan Presiden Joko Widodo 

TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik Syahganda Nainggolan menyoroti masuknya nama Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok dalam kandidat CEO Ibu Kota Baru.

Sebelumnya, pengumuman terkait nama calon pemimpin tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Senin (2/3/2020).

Adapun empat nama yang disebut yakni Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro, Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Syahganda Nainggolan berspekulasi bahwa Ahok ingin dijadikan korban oleh Jokowi dalam hal ini.

Spekulasi ini didasarkan dari kejadian yang sudah pernah terjadi sebelumnya.

 Ungkap Alasan Jokowi Pilih Ahok jadi Kandidat CEO Ibu Kota Baru, Said Didu: Saling Pegang Kunci

 Ali Ngabalin Dapat Tepuk Tangan dari Penonton saat Bela Ahok: Siapa Manusia yang Tak Kontroversial?

Syahganda Nainggolan Prediksi Pemerintahan Jokowi Lengser Enam Bulan Mendatang, Singgung Soal Corona
Syahganda Nainggolan Prediksi Pemerintahan Jokowi Lengser Enam Bulan Mendatang, Singgung Soal Corona (Kolase YouTube/realita TV/BBC News)

"Kalau saya melihat dari masa lalu Ahok dan Jokowi, itu kan Ahok dikorbankan oleh Jokowi ketika Ahok dihadapakan dengan umat Islam di Jakarta dan memanas, menurut saya Jokowi masih bisa memproteksi Ahok untuk tidak dipenjara, tapi akhirnya dia masuk penjara."

"Kalau menurut saya Ahok ini untuk dijadikan korban kembali, jadi bukan untuk promosi seperti gembar-gembor dari berbagai pihak dari lembaga survei juga dan yang lainnya," papar Syahganda Nainggolan.

Berita Rekomendasi

Tak hanya itu, Syahganda Nainggolan bahkan menuturkan bahwa apa yang direncanakan Jokowi terkait ibu kota baru ini adalah sesuatu yang tidak masuk akal.

"Karena apa? karena situasinya sekarang, bicara pembangunan ibu kota ini bicara fallacy artinya bicara sesuatu yang nggak masuk akal," sambungnya.

Baca selengkapnya>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

Sumber: Tribun Palu
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas