Polemik Internal PAN, Pengamat: Amien Rais Sedang Diuji Bisa Tidak Selamatkan Partai yang Ia Bangun
Hendri Satrio menilai Amien Rais sedang diuji untuk menjaga keguyuban dan soliditas Partai Amanat Nasional (PAN)
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Malvyandie Haryadi
Meski terdapat gesekan di internal partai, Zulhas mengaku akan merangkul semua pihak dalam penyusunan kepengurusan PAN lima tahun ke depan.
"Ya harus (melibatkan semua), mungkin tidak sehari dua hari. Tentu ada persaingan, meninggalkan luka itu ada, perlu waktu untuk pemulihan bersama-sama," tuturnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Sulawesi Barat Muhammad Asri Anas menuturkan, sejumlah ketua DPW dan ketua DPD PAN melakukan rapat tadi malam untuk mendesak Amien membentuk partai baru.
"Ketua-ketua DPW dan 20 ketua DPD, serta tokoh PAN tadi malam mendorong Pak Amien agar dibentuk partai PAN Reformasi, daripada diperlakukan tidak benar oleh Zulkifli Hasan, tidak dihormati, tidak diajak bicara sama sekali," tutur Anas saat dihubungi.
Menurutnya, dalam pengurus PAN yang baru saat ini posisi Amien Rais sebagai dewan kehormatan telah diganti Soetrino Bachir, karena Zulkifli menilai sosok Amien sebagai penghalang.
"Tentu itu sangat tidak etis, Pak Zul ini sudah banyak dinikmati dari partai ini. Pak Amien berdarah-darah membangun partai ini," ucap Anas.
Baca: Politikus PAN: Tak Masuk Struktur Kepengurusan, Posisi Amien Rais di PAN Tetap yang Tertinggi
Anas mengklaim, pembentukan PAN Reformasi juga usulan dari 3 ribu kader PAN dari 200 lebih DPD dan DPW diberbagai daerah.
"Tapi Pak Amien mengatakan itu sebagai bagian dari kedua, karena fokus kita adalah memasukan gugatan ke pengadilan tentang kongres yang benar-benar menciderai demokrasi dan merusak tatanan PAN," tutur Anas.