Soal Kebijakan Belajar Jarak Jauh, Komisi X DPR Sebut Pentingnya Akses Internet yang Baik
"Dalam hal ini harus juga dipertimbangkan bagaimana siswa yang tidak memiliki akses terhadap internet, jangan sampai mereka tertinggal," kata dia
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe

Nadiem menegaskan siap mendukung langkah Pemda-pemda terkait guna memastikan keamanan dan keselamatan semua warga sekolah.
"Dampak penyebaran Covid-19 akan berbeda dari satu wilayah ke wilayah lainnya. Kami siap dukung kebijakan yang diambil Pemda. Keamanan dan keselamatan peserta didik serta guru dan tenaga kependidikan itu yang utama," ujar Nadiem, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (15/3/2020).
Nadiem mengapresiasi langkah proaktif yang dilakukan di semua lini pemerintahan daerah serta mitra di kalangan swasta.
Oleh karenanya, dia mengatakan mendorong sistem pembelajaran secara daring (online) bagi para siswa.
Bahkan, pihaknya mengaku siap untuk mendukung implementasi penundaan Ujian Nasional (UN) jika diperlukan.
"Kemendikbud siap dengan semua skenario termasuk penerapan bekerja bersama-sama untuk mendorong pembelajaran secara daring (dalam jaringan) untuk para siswa," kata dia.
Saat ini, Kemendikbud mengembangkan aplikasi pembelajaran jarak jauh berbasis portal dan android Rumah Belajar.
Portal Rumah Belajar dapat diakses di belajar.kemdikbud.go.id.
Baca: Cara Dishub DKI Agar Antarpenumpang Transportasi Saling Jaga Jarak: Lencang Depan
Beberapa fitur unggulan yang dapat diakses oleh peserta didik dan guru di antaranya Sumber Belajar, Kelas Digital, Laboratorium Maya, dan Bank Soal.
Rumah Belajar dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK) sederajat.