Tamu Undangan Pelantikan Wagub DKI Wajib Kenakan Masker dan Lakukan Rapid Tes
Tamu undangan pelantikan Wagub DKI tersebut tidak banyak. Protokoler membatasi jumlah tamu undangan pelantikan Wagub DKI maksimal hanya 30 orang.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Wakil Gubernur DKI Jakarta Periode 2017-2022 Ahmad Riza Patria pada Rabu esok, (15/4/2020).
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan bahwa pelantikan akan dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan mengantisipasi penyebaran Covid-19.
"Ya besok dilantik dengan konsep minimalis, sesuai protokol Covid-19," ujarnya saat dihubungi, Selasa, (14/4/2020).
Baca: Pernah Dikerjai Baim Wong soal Uang Bulanan di Awal Nikah, Reaksi Paula Verhoeven Dibongkar Nagita
Ia mengatakan bahwa tamu undangan pelantikan Wagub DKI, wajib mengikuti rapid tes. Tamu undangan juga wajib menggunakan masker.
Baca: Test Drive #dirumahaja, Wuling Sajikan Program Khusus di Tengah Pandemi
"Tamu semuanya pakai masker. Jaga jarak. Suhu badan tetap diperiksa," katanya.
Tamu undangan pelantikan Wagub DKI tersebut tidak banyak. Protokoler membatasi jumlah tamu undangan pelantikan Wagub DKI maksimal hanya 30 orang.
Baca: Sembuh dari Corona, Bupati Karawang Bersyukur Kembali Bisa Berjemur
"Engga banyak, maksimum 30 orang sangat sederhana," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan melantik Ahmad Riza Patria sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta masa jabatan 2017-2022 pada Rabu (15/4) besok, di Istana Negara.
"Insya Allah besok siang, di Istana," kata Wakil Ketua Fraksi Gerindra di DPRD DKI S. Andyka saat dihubungi, Selasa (14/4/2020).
Dikatakan Andyka, Presiden Joko Widodo sendiri yang akan melantik Riza Patria.
Anggota Panitia Pemilihan Wagub DKI ini menjelaskan, mengingat kondisi ibu kota tengah dalam pandemi corona dan prinsip physical distancing tetap dijunjung tinggi, maka mereka yang diundang dibatasi.
Undangan bagi pihak DPRD DKI hanya diperuntukan bagi para pimpinan dewan yang berjumlah lima (5) orang atau mewakili.
"Kalau dari DRPD hanya pimpinan, panlih nggak. Terbatas karena physical distancing, undangannya juga terbatas. Dilantik oleh Presiden," ungkap Andyka.
Politikus Gerindra ini mengatakan agenda pelantikan Riza sebagai Wagub DKI juga dibarengi dengan beberapa pelantikan kepala daerah lainnya.
Insya Allah besok sesuai dengan agenda yang telah dibuat protokoler Istana. Doian saja lancar, karena saya dengar pelantikannya sekaligus. Ada dari daerah lain yang masih kosong juga dilantik," pungkasnya.
Diketahui, Ahmad Riza Patria terpilih jadi wakil gubernur DKI Jakarta usai unggul telak dari kompetitornya, Cawagub PKS Nurmansjah Lubis.
Dari total 100 hak suara, politikus Gerindra itu menang dengan perolehan 81 suara berbanding 17 milik Nurmansjah. Sedangkan suara tidak sah sebanyak dua (2) suara, dengan jumlah suara sah 98 suara.