Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BMKG Gelombang Tinggi Selasa 21 April 2020: Gelombang di Laut Sulawesi Bagian Timur Capai 2,50 Meter

Simak Informasi BMKG Gelombang Tinggi untuk Besok, Selasa 21 April 2020: Gelombang di Laut Sulawesi Bagian Timur Capai 2,50 Meter

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
zoom-in BMKG Gelombang Tinggi Selasa 21 April 2020: Gelombang di Laut Sulawesi Bagian Timur Capai 2,50 Meter
pixabay.com/Fotoworkshop4You
Ilustrasi - Gelombang Tinggi 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini gelombang tinggi di perairan Indonesia besok, Selasa (21/4/2020).

Dikutip dari laman resmi peta-maritim.bmkg.go.id, terdapat Pusat Tekanan Rendah 1005 hPa di Samudra Hindia selatan Jawa Timur.

Sirkulasi udara terpantau di Perairan selatan Pulau Seram.

Sementara itu, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Timur Laut - Tenggara dengan kecepatan 3 - 18 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 3 - 20 knot.

Baca: Penjelasan Daryono BMKG soal Cacing Keluar secara Massal di Solo, Belum Bisa Disebut Petunjuk Gempa

Baca: Analisis BMKG Tentang Penyebab Munculnya Banyak Cacing Tanah di Solo dan Klaten

Kecepatan angin tertinggi juga terpantau di Perairan utara Banda Aceh, Perairan P. Sumba, Selat Sumba bagian barat, Perairan Kupang - P.Rotte, Laut Banda bagian barat, Perairan Merauke, hingga Laut Arafuru.

Kondisi ini dapat mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Berikut peringatan dini gelombang tinggi untuk besok, dilansir peta-maritim.bmkg.go.id.

Berita Rekomendasi

Area Perairan Dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)

- PERAIRAN UTARA SABANG

- PERAIRAN BARAT ACEH

- PERAIRAN BARAT P. SIMEULUE HINGGA KEP. MENTAWAI

- PERAIRAN P. ENGGANO - BENGKULU


- PERAIRAN BARAT LAMPUNG

- SAMUDRA HINDIA BARAT SUMATRA

- SELAT SUNDA BAGIAN BARAT DAN SELATAN

- PERAIRAN SELATAN BANTEN HINGGA P. SUMBA

- SELAT BALI - LOMBOK - ALAS BAGIAN SELATAN

- SELAT BADUNG

- SELAT SUMBA BAGIAN BARAT

- PERAIRAN P. SAWU

- LAUT SAWU

- PERAIRAN KUPANG - P.ROTTE

- SAMUDRA HINDIA SELATAN BANTEN HINGGA NTT

- LAUT SULAWESI BAGIAN TIMUR

- PERAIRAN KEP. SANGIHE HINGGA KEP. TALAUD

- LAUT MALUKU BAGIAN UTARA

- PERAIRAN MOROTAI

- PERAIRAN TIMUR HALMAHERA

- LAUT HALMAHERA

- LAUT BANDA BAGIAN BARAT

- PERAIRAN SELATAN KEP. TANIMBAR

- PERAIRAN UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA

- SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA HINGGA PAPUA

- LAUT ARAFURU

Diharapkan selalu memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti berikut ini:

1. Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).

2. Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).

3. Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).

4. Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Selain itu, dimohon untuk masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

(Tribunnews.com/Lanny Latifah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas